Motor Bermasalah Setelah Menerobos Banjir, Buru-buru Lakukan 6 Langkah Pengecekan Ini

Fadhliansyah - Kamis, 11 November 2021 | 08:45 WIB
Harun/GridOto.com
Banjir di jalan TB Simatupang arah perempatan lampu merah Ragunan, Jakarta Selatan

MOTOR Plus-online.com - Motor bermasalah setelah menerobos banjir, buru-buru lakukan 6 langkah pengecekan ini.

Seperti yang brother tahu, saat ini beberapa wilayah di Indonesia memang sudah sering turun hujan.

Malah beberapa waktu lalu di Tangerang Selatan dan Jakarta sudah sempat tergenang banjir.

Nah bagi brother yang bertemu dengan banjir di jalan, jangan asal menerobos ya.

Karena selain berbahaya bagi keselamatan bikers, air yang merendam motor juga berpotensi menyebabkan kerusakan.

Tetapi kalau sudah terpaksa menerobos banjir dan ternyata motor bermasalah, brother harus tahu langkah-langkah pengecekannya.

"Curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini, menuntut pengguna sepeda motor untuk meningkatkan kewaspadaanya saat berkendara. Terutama, dalam hal memilih rute jalan yang bebas dari genangan air dan banjir," kata Antonius Widiantoro, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

"Namun, jika sudah terlanjur menerabas banjir dan motor mengalami kendala seperti mati mesin atau tidak berfungsi normal, maka sebaiknya konsumen membekali diri dengan pemahaman teknis mengenai cara penanganan motor yang tepat sebelum kemudian dibawa ke bengkel resmi untuk dilakukan servis perbaikan. Menjawab kebutuhan itu, Yamaha pun ingin membagikan tips, terkait hal apa saja yang harus dilakukan ketika motor bermasalah pasca menerjang banjir," jelasnya dalam siaran resmi.

Baca Juga: Kok Bisa Ada Suara Tikus Setelah Motor Libas Banjir, Ini Gejala Apa Ya?

Nah berikut ini adalah tips untuk menangani motor yang mogok setelah menerobos banjir.

1. Jangan langsung menghidupkan mesin motor

Ketika mesin motor mati setelah menerabas banjir, pengguna sepeda motor sangat tidak disarankan untuk memaksa menyalakannya.

Hal tersebut dikarenakan adanya potensi air masuk ke dalam mesin yang bisa menyebabkan kerusakan komponen utama di ruang bakar, seperti stang piston yang membengkok, piston rusak, dan crankcase pecah atau retak akibat water hammer.

Secara teknis, water hammer sendiri bisa terjadi akibat adanya air yang terjebak di dalam ruang bakar saat mesin melakukan kompresi.

Air yang terjebak, akan memberikan tekanan berlebih ke sekeliling ruang bakar dan mendorongnya.

Hal inilah yang menjadi penyebab komponen-komponen lain bisa mengalami kerusakan.

Selain itu, masalah-masalah seperti konsleting pada kelistrikan juga bisa muncul.

Oleh sebab itu, pengguna sepeda motor sebaiknya menepi ditempat yang aman dan melakukan pengecekan terhadap beberapa komponen kelistrikan motor sebelum benar-benar menyalakan mesin.

Baca Juga: Aneh, Air Jadi Palu Martil Usai Motor Terendam Banjir, Apa Maksudnya?

2. Cek slang indikator pada CVT

Untuk pengendara sepeda motor berjenis skuter matik (skutik), cara termudah melakukan pengecekan apakah mesin motor kemasukan air adalah dengan melihat selang indikator berwarna transparan yang terletak dibawah CVT.

Jika di dalam selang terdapat air yang mengendap, artinya kemungkinan besar ada air yang masuk kedalam mesin sehingga perlu dikeluarkan.

Cara untuk mengeluarkannya bisa dengan melepas selang tersebut, lalu parkirkan motor dengan standard tengah (main stand) dan tekan bagian behel belakang motor ke bawah hingga posisi ban depan motor terangkat, agar air yang ada di dalam mesin akan mengalir keluar.

Setelah semua air dirasa sudah keluar, tutup kembali lubang dengan selang indikator dan nyalakan mesin.

Selanjutnya mainkan gas secara perlahan (low rpm), jika V-belt di CVT tidak
selip yang ditandai dengan ban belakang berputar, artinya motor sudah bisa dipakai jalan kembali.

Namun untuk memastikannya, segera bawa motor ke bengkel terdekat untuk dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

3. Cek pengapian busi

Komponen lain yang perlu dilakukan pengecekan setelah motor melewati banjir adalah busi.

Karena ketika busi dalam keadaan basah, maka komponen yang satu ini tidak bisa melakukan fungsinya untuk menghasilkan percikan api, yang dipakai untuk proses pembakaran di ruang bakar.

Baca Juga: Jelang WSBK Indonesia 2021, Waspada Sirkuit Mandalika Terendam Banjir Kalau Gak Ada Ini

Jadi, setelah menerobos banjir, sebaiknya buka cap busi berserta businya lalu bersihkan dan keringkan dengan menggunakan lap atau kain.

4. Cek kondisi oli

Oli mesin juga menjadi salah satu komponen penting, yang tidak boleh luput dari pengecekan.

Biasanya, ketika bagian dalam mesin sudah terkontaminasi air, maka oli akan menjadi encer dan warnanya terlihat kecoklatan atau keabu-abuan seperti susu (milky).

Jika sudah seperti itu, maka pengguna sepeda motor dilarang menyalakan mesin karena beresiko terjadinya water hammer.

Langkah yang paling tepat adalah mencari bengkel terdekat untuk menguras oli motor dan menggantinya dengan yang baru.

Adapun cara untuk mengecek kondisi oli sangat mudah, cukup dengan memanfaatkan distik yang menyatu pada tutup oli mesin.

5. Bawa ke bengkel terdekat

Jika kerusakan yang terjadi pada motor dirasa cukup parah selepas melewati banjir dan tidak bisa ditangani secara mandiri, maka sebaiknya segera bawa motor ke bengkel terdekat untuk dilakukan pengecekan secara menyeluruh.

Bagi konsumen sepeda motor Yamaha, dapat memanfaatkan aplikasi My Yamaha Motor yang memiliki fitur Informasi Dealer.

Baca Juga: Dikira Ada Geng Motor, Pria Ini Ceburkan Diri Ke BKT, Gak Muncul Lagi

Melalui fitur ini, konsumen dapat dengan mudah mencari lokasi dealer terdekat termasuk info layanan Service Kunjung Yamaha (SKY), yang bisa dihubungi lewat telepon.

YIMM
Mekanik Servis Kunjung Yamaha (SKY), untuk menangani motor terobos banjir

6. Cuci & lumasi komponen motor

Motor yang menerabas banjir biasanya menjadi kotor sehingga rawan berkarat.
Oleh sebab itu, baiknya segera mencuci motor yang telah digunakan dan beri pelumas pada bagian yang rawan berkarat, seperti standard samping dan tengah, footstep, serta kaki-kaki motor.

Nah jadi seperti itu tips dari Yamaha kalau motor brother bermasalah setelah menerobos banjir.

Tetapi sebaiknya kalau melihat banjir yang cukup tinggi, segera hindari dan cari jalan lain yang lebih aman ya bro!

Penulis : Fadhliansyah
Editor : Indra GT




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular