5 Fakta Menarik Skuat MotoGP Pabrikan Di MotoGP 2023, Ada Yang Maju Ada Yang Mundur

Joni Lono Mulia - Rabu, 24 Mei 2023 | 19:20 WIB
MotoGP
Fakta menarik 5 skuat pabrikan di MotoGp 2023, antara lain ada 2 kutub, kutub Eropa dan Jepang dan yang lainnya

MOTOR Plus-online.com - Terdapat 5 fakta menarik berkaitan dengan 5 skuat MotoGP pabrikan di MotoGP 2023, duel gengsi pabrikan Eropa versus Jepang, dulu maju sekarang mundur begitu sebaliknya.

Fakta menarik pertama, mari sama-sama lihat kekuatan MotoGP 2023 berkutat di 2 kutub pabrikan, satu pabrikan Eropa dan satunya lagi pabrikan Jepang.

Fakta menarik berikutnya, secara kuantitatif pabrikan menang jumlah dengan 3 pabrikan Eropa di MotoGP 2023; Ducati, KTM dan Aprilia.

Sedangkan pabrikan Jepang terdiri dari 2 pabrikan; Honda dan Yamaha.

Lanjut ke fakta menarik yang ketiga berdasarkan rentang waktu kiprah pabrikan Eropa dan Jepang di sejarah MotoGP 4-Tak sejak 2002.

Pabrikan Jepang; Honda dan Yamaha unggul dari pabrikan Eropa; Aprilia, Ducati dan KTM.

Skuat Honda dan Yamaha pabrikan sejak pertama kali MotoGP modern atau 4-Tak digelar 2002 silam selalu ikut ambil bagian.

Sementara pabrikan Eropa adala Aprilia yang pertama ikut di MotoGP 4-Tak namun kemudian 2004 memutuskan mundur.

Setelah masa vakum baru di MotoGP 2015, Aprilia pabrikan memutuskan mengaspal kembali di MotoGP.

Baca Juga: Ketahuan Ducati Dominasi Banget MotoGP 2023, Perkasa Di Semua Lini

Sedangkan Ducati baru serius ikut MotoGP di MotoGP 2003 dan KTM pendatang baru banget di MotoGP 2017 silam.

Fakta menarik keempat adalah pendekatan skuat MotoGP pabrikan Jepang berbeda dengan Eropa.

Pabrikan Jepang lebih mengutamakan filosofi dan pengalaman dalam mendesain dan membangun motor yang merupakan hal rutin buat Honda dan Yamaha sebagai produsen motor.

Pabrikan Eropa punya pendekatan apa kata pembalap atau si pemakai dengan segala cara dilakukan untuk mendapat performa maksimal.

Tidak cepat puas dan tertata rapi serta integral membuat motor yang kompetitif di setiap musimnya.

Integral adalah tidak hanya konsentrasi di sektor teknis tapi juga non-teknis seperti pembibitan pembalap dan mengontrak test rider permanen.

Tak hanya itu pabrikan Eropa juga melakukan terobosan meriset sektor aerodinamika demi mendongkrak performa motor MotoGP.

Cara dan apa yagn dilakukan pabrikan Eropa terlihat hasilnya di beberapa musim terakhir, jadi motor MotoGP yang kompetitif.

Fakta menarik kelima adalah filosofi dan strategi skuat MotoGP satelit di mata pabrikan Eropa dan Jepang.

Baca Juga: Bukan Asal Yamaha Skuat Paling Lembek Di MotoGP 2023, 6 Fakta Jadi Bukti

Pabrikan Eropa melihat keberadaan skuat MotoGP satelit itu sama pentingnya dengan skuat MotoGP pabrikan.

Tak hanya itu, pabrikan Eropa menjadikan skuat MotoGP satelitnya sebagai perpanjangan mengoleksi dan mengumpulkan data terkait dengan motor MotoGP dari opini pembalap di luar pabrikan.

Selain itu pabrikan Eropa menjadi skuat MotoGP satelit juga sebagai ladang bisnis menjadikan motor MotoGP komoditas sebagai objek jualan sehingga menghasilkan benefit.

Selain itu, skuat MotoGP satelit dijadikan pabrikan Eropa untuk promosi produk motor massal di luar negara produsen pabrikan Eropa bermarkas.

Sementara pabrikan Jepang melihat skuat MotoGP satelit tidak sebagai partner setara di mana ada kelas atau strata berbeda skuat pabrikan dan satelit di pabrikan Jepang.

Tengok saja pabrikan Jepang selalu membedakan spesifikasi motor MotoGP skuat pabrikan dan satelit.

Terakhir pabrikan Yamaha di MotoGP 2022 silam membedakan sekali motor MotoGP skuat pabrikan dengan satelit.

Biasanya spesifikasi motor MotoGP yang usianya setahun lebih tua, ada semacam gengsi di pabrikan Jepang jika motor MotoGP skuat satelit menang dari motor MotoGP skuat pabrikan.

Meskipunya cara pikir kolot pabrikan Jepang soal skuat MotoGP satelit ditinggalkan Yamaha di 2020 silam.

Baca Juga: Kocak, Marc Marquez Cari Tahu Arti Bucin Di Media Sosial, Begini Balasan Netizen

Itu pun gara-gara pembalap Repsol Honda Team Marc Marquez cedera berkepanjangan.

Meski pabrikan Honda tidak membedakan spesifikasi motor MotoGP skuat pabrikan dan satelit.

Tetap ada jurang yang lebih prioritas untuk motor MotoGP skuat pabrikan dibandingkan satelit.

Semisal, upgrade perangkat lebih banyak aplikasinya demi motor MotoGP skuat pabrikan, sedangkan motor MotoGP skuat satelit menunggu dan baru diuprade di paruh musim kedua.

Baru tahu fakta menarik skuat pabrikan di MotoGP 2023, lebih jelas apa yang bedakan skuat MotoGP pabrikan Eropa dengan Jepang dan sebaliknya.

Source : Berbagai sumber
Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular