Satu Penonton Tewas di Balap Road Race Atambua Flores, Ini Jawaban Petinggi Balap Motor Indonesia

Yuka Samudera - Minggu, 19 November 2023 | 15:35 WIB
POS-KUPANG.COM/AGUS TANGGUR
Marcelo Mauresi, penonton Road Race Atambua 2023 yang meninggal dunia karena ditabrak pembalap.

MOTOR Plus-Online.com - Balap motor Road Race Atambua di Atambua Nusa Tenggara Timur makan korban jiwa, begini respons petinggi balap motor Indonesia.

Musibah terjadi saat gelaran balap motor Road Race Atambua 2023, seorang pembalap menabrak kerumunan penonton.

Diberitakan pembalap yang menunggai Yamaha RX-King ini hilang kendali dan menuju barisan penonton.

Dampaknya, sejumlah penonton ditabrak pembalap tersebut dan langsung terkapar di aspal.

Para korban ini langsung dibawa ke RSUD Gabriel Manek Atambua waktu setempat.

Naas dari beberapa korban tersebut, satu orang meninggal dua karena mengalami luka berat.

Korban yang meninggal dunia tersebut bernama Marcelo Mauresi.

Instagram @likaliku_ntt
Road Race Atambua makan korban 5 penonton ditabrak pembalap akibat rem blong, balap Road Race digelar pada Kamis (16/11/2023) siang.

Ia meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mgr Gabriel Manek Atambua, Sabtu 18 November 2023 sekitar pukul 06:30 WITA.

Baca Juga: Tragis Satu Penonton Road Race Atambua 2023 Meninggal Dunia Akibat Tertabrak Pembalap

MOTOR Plus mencoba menghubungi salah satu petinggi balap motor Indonesia dari pihak IMI.

Eddy Saputra yang memegang jabatan Deputi Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat memberikan respons.

Menurutnya, saat ini belum ada rencana dan pembahasan terkait musibah di Road Race Atambua tersebut.

DAB/MOTOR Plus
Eddy Saputra, Deputi Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat

"Sementara belum ada rencana apa-apa," ujar Eddy Saputra saat dihubungi MOTOR Plus, Minggu (19/11/2023).

Begitu pula dengan investigasi, beliau belum bisa memberikan komentar lebih lanjut.

Mengutip secara terpisah dari TribunFlores.com, panitia dari Stevano Road Race Atambua 2023 menyampaikan ucapan duka dan permohonan maaf terkait kecelakaan tersebut.

Pihak panitia pun mengaku akan bertanggung jawab secara penuh kepada keluarga korban.

"Kami sebagai panitia tidak menginginkan kecelakaan ini terjadi, apalagi sampai mengorbankan penonton,"  ungkap Charles Kenen Budi, ketua Panitia penyelenggara Stevano open road race dikutip dari Pos Kupang.

Baca Juga: Ngeri Video Pembalap Hilang Kendali di Road Race Atambua, 5 Penonton Terkapar di Aspal

"Kami sebagai penanggung jawab penyelenggara tidak lepas tangan, kita akan bertanggung jawab," pungkasnya.

Penulis : Yuka Samudera
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular