Mendadak Kena Somasi, 5 Koleksi Motor Andre Taulany Bikin Geleng Kepala

Ahmad Ridho - Rabu, 3 Januari 2024 | 13:05 WIB
Instagram @andreastaulany
Andre Taulany disomasi terkait lagu berjudul Mungkinkah, punya koleksi 5 motor berharga mahal.

MOTOR Plus-online.com - Mendadak ramai nama Andre Taulany belakangan setelah kena somasi.

Mantan vokalis band Stinky ini ternyata punya 5 koleksi motor yang bikin geleng kepala karena harganya mahal dan ada yang sudah langka.

Lelaki yang juga pelawak ini disomasi mantan pentolan band Stinky Ndhank Surahman Hartono.

Somasi dilayangkan terkait hak cipta lagu berjudul Mungkinkah yang diciptakan Ndhank Surahman Hartono tersebut.

Adanya somasi tersebut secara terang-terangan diungkap oleh Ndhank Surahman Hartono dalam laman Instagram miliknya.

Somasi itu diajukan pencipta aslinya yang tidak lain adalah mantan gitaris Stinky ini.

Dikutip dari Tribun Jatim, Andre Taulany dan Stinky dilarang membawakan lagu Mungkinkah dan beberapa lagu lainnya yaitu Jangan Tutup Dirimu.

"Selamat sore saya Ndhank Surahman Hartono hari ini tanggal 30 Desember 2023 saya membuat video pelarangan terbuka atau somasi untuk diketahui banyak pihak bahwa mulai hari ini saya melarang keras Stinky dan Andre Taulany membawakan lagu karya saya seperti Mungkinkah, Jangan Tutup Dirimu dan lain-lain sampai batas waktu yang tidak ditentukan," kata Ndhank Surahman Hartono dikutip Tribun Jatim via Tribunnews.com, Senin (1/1/2024).

Ndhank tidak menjelaskan berapa lama somasi tersebut dilayangkan oleh dirinya.

Namun yang jelas dalam keterangannya menegaskan pelarangan menyanyikan karya tersebut telah tertuang dalam UU Hak Cipta No 28 Tahun 2014.

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular