Meskipun saat latihan selalu dipantau langsung baik latihan fisik maupun latihan di sirkuit namun tetap memerlukan data yang akurat.
Bahkan time lap yang bagus tidak menggambarkan kondisi fisik keseluruhan.
"Kita selalu melakukan tes terkait dengan time lap tapi saya tidak tahu secara keseluruhan data kondiai fisik anak-anak," ujar pemilik nomor start 19.
"Dengan adanya tes fisik ini saya jadi tahu kekurangan saya dan terbukti fisik saya masih kurang," jelas Arya Sena pembalap asal Bogor yang masih duduk di kelas VII SMP.
Menurut Wawan ini merupakan bukti nyata menuju racing shool yang profesional.
"Kita terus berupaya untuk mencetak pembalap yang berprestasi dan memiliki attitude yang baik," tutup Wawan.(www.motorplus-online.com)