Find Us On Social Media :

Simak! 6 Hal Penting Ini Menjadi Ciri Komstir Motor Sehat atau Enggak

By Ahmad Ridho, Jumat, 8 Desember 2017 | 10:18 WIB
Deteksi Komstir Rusak (Motor Plus)

MOTOR Plus-online.com - Motor yang sehat menjadi idaman semua pengendara.

Servis berkala demi kenyamanan naik motor dan menghindari hal yang tidak diinginkan.

Nah kalau saat jalan lurus atau bermanuver ada yang berasa kurang nyaman pada setang, segera periksa komstir.

Pengendara motor kadang suka keliru menganalisa kerusakan komstir pada roda bagian depan.

(BACA JUGA: Hati-hati! Bos Pertamina Kasih Peringatan buat Pemilik Usaha Pertamini, Ini Katanya )

Komstir bermasalah sebenarnya sudah bisa dideteksi sejak awal.

Analyst Technical Service Honda Sales Operation Jakarta Center Rangga Noviar, menjelaskan, ada beberapa ciri yang bisa dikenali sebagai tanda komstir sudah harus dalam perawatan.

"Kalau motor yang sering dipakai paling mudah untuk dikenali, cukup dengan merasakan apakah ada gejala yang aneh pada setang.

(BACA JUGA: Mantap Jiwa! Seksinya Umbrella Girl AARC 2017 Thailand, Bikin Dengkul Gemetar)

Contohnya, tiba-tiba kemudi terasa berat, atau bergetar saat di kecepatan tinggi," ucap Rangga kepada Otomania, beberapa waktu lalu.

Baca: Cara Mudah Tambah Tenaga pada Sepeda Motor

Berikut 6 ciri komstir bermasalah :

1. Kemudi "liar"

Setang yang susah dikendalikan bisa menjadi pertanda awal adanya kerusakan pada komstir.

(BACA JUGA: Siap-siap! Duel Sengit Duo Marquez Bakal Tersaji di MotoGP Tahun 2019)

Biasanya saat diajak berbelok setang akan sedikit melawan, artinya susah untuk dikendalikan.

2. Berat

Dalam situasi tertentu, kerusakan komstir juga bisa membuat putaran setang menjadi berat saat diajak bermanuver.

Handling motor terasa kaku sehingga pengendara kesulitan saat akan berbelok.

3. Suara

Selain berat dan kaku, efek lain yang biasa terjadi adalah timbulnya suara pada sektor setang terutama ketika sedang melewati jalan bergelombang atau melakukan pengereman mendadak.

4. "Oblak"

Rusaknya komstir membuat keausan pada "pelor" bearing.

(BACA JUGA: Ajib! Raungan Suara Knalpot Creampie Kawasaki Ninja 2 Tak, Garing-garing Gimana Gitu)

Setelah lama dibiarkan, akan timbul gejala longgar, terutama saat pelor tersebut sudah mulai lepas.

Hal ini membuat komstir tidak lagi stabil sehingga dudukan setang akan terasa oblak dari as bagian tengah.

5. Getar

Umumnya getaran akan terasa saat melajukan kendaraan diputaran tinggi.

(BACA JUGA: Video Kocak Emak-emak Jaman Now Belajar Naik Motor, Malah Berakhir di Sawah)

Getaran pada setang akan sangat terasa sampai ke seluruh badan, beda dengan getaran yang dihasilkan akibat pelek.

6. Rem blong

Rusaknya komstir membuat adanya gap atau jarak saat akan menggunakan rem depan.

Akibatnya, jarak pengereman akan berubah, bahkan terasa seperti rem yang blong karena tidak pakem saat akan digunakan.

(BACA JUGA: Hati-hati! Bos Pertamina Kasih Peringatan buat Pemilik Usaha Pertamini, Ini Katanya )

Bila sudah menemui gejala tersebut, pastikan untuk langsung mengecek kondisi komstir di bengkel terdekat.

"Berbahaya memaksa menjalankan motor dengan komstir rusak, selain bisa merugikan diri sendiri bila kehilangan kendali juga bisa membahayakan pengendara lain," kata Rangga.

Artikel ini sudah tayang di Otomania berjudul: Ciri-ciri Komstir Sepeda Motor Butuh "Opname".