Find Us On Social Media :

Bukan Sulap! Cuma Pakai Kunci 10, Gas Motor Jadi Makin Responsif

By Fadhliansyah, Selasa, 13 November 2018 | 19:00 WIB
Posisi penyetel ketegangan tali gas ada di bawah selongsong gas. (Dok OTOMOTIFNET)

MOTOR Plus-online.com - Mungkin banyak yang belum tahu kalau ternyata putaran gas di motor bisa dibikin lebih responsif.

Jadi, selongsong gas cuma diputar sedikit, motor langsung jalan.

Hal itu dapat dilakukan dengan mengatur ketegangan tali gas di motor.

Caranya pun gampang banget, tinggal atur ketegangan tali gas melalui penyetelnya yang sudah ada di tiap motor.

Balap MotoGP 2019 Belum Digelar, Johann Zarco dan Dani Pedrosa Langsung Ditekan Bos KTM

Jarang yang Paham, Ternyata Simpel Cara Mengetahui Masa Kadaluarsa Ban

Posisi penyetel ketegangan tali gas berada di ujung bagian atas tali gas sebelum masuk ke selongsong.

Penyetelnya berupa mur 10 yang berhimpitan dengan mur 8 berukuran panjang yang biasanya dilindungi oleh penutup karet.

"Cara menyetelnya gampang. Pertama kendurkan dulu bautnya menggunakan kunci 10 yang sudah disiapkan," ucap Ryan Akbarulloh, penunggang Yamaha NMAX yang sering praktekan trik ini.

Mur ini yang mengatur ketegangan tali gas yang berefek ke tingkat respon selongsong gas.

Trik Bikin Starter Honda BeAT Generasi Awal Enggak Berisik, Ganti Komponen Ini

"Kalau mur diputar ke arah mendekati selongsong gas, jarak main selongsong gas akan banyak. Jadi, banyak jarak bebasnya ketika selongsong gas diputar," tambah Ryan yang tinggal di Depok, Jawa Barat.

Otomatis kalau jarak bebasnya lebih banyak tingkat responsif selongsong gas akan berkurang.

"Kalau mau jarak bebasnya sedikit selongsong gas jadi lebih responsif. Tinggal putar saja mur menjauh dari selongsong gas kalau ingin lebih responsif," yakinnya.

Ryan menyarankan untuk mencoba respon selongsong gas setelah diatur ulang.

"Coba dulu dalam keadaan motor distandar 2 biar aman. Pastikan ketegangan tali gas pas enggak bikin mesin menggerung atau gas naik sendiri kalau setang dibelokan," wantinya.

Sebaiknya, memang tetap memberikan jarak bebas pada selongsong gas.

Tujuannya agar motor tidak langsung jalan ketika selongsong gas secara tidak sengaja tersentuh.

Makanya, setelah disetel ulang pastikan dulu berfungsi baik dengan dites dalam keadaan motor berhenti.