MOTOR Plus-online.com - Insiden antara Franco Morbidelli dengan Maverick Vinales membuat gagal finish.
Saat MotoGP Argentina 2019 membuat keduanya gagal menyentuh garis finish akibat insiden senggolan diantara mereka.
Morbidelli mengaku jika dia tak berniat menyalip sesaat sebelum insiden dengan Maverick Vinales.
Franco Morbidelli hanya ingin mengamankan posisinya, setidaknya untuk mengakhiri balapan di urutan keenam.
"Saya berusaha untuk finish setidaknya di urutan keenam, saya tidak ingin mendahului siapapun di sana," kata Morbidelli dikutip dari Motorsport.
Baca Juga : Video Detik-detik Jorge Lorenzo Salah Pencet Tombol di MotoGP Argentina, Malah Zonk Hasilnya
Baca Juga : Biker Dilawan, Video Honda Mobilio Nekat Lawan Arah, Dipukul Mundur Pemotor Honda BeAT
Pembalap juara dunia Moto2 2017 itu menghadapi petaka tatkala melintas di tikungan tujuh pada lap terakhir balapan di Sirkuit Termas de Rio Hondo itu.
Morbidelli terkejut dengan manuver Maverick Vinales yang hendak merebut kembali posisinya dari Danilo Petrucci (Mission Winnow Ducati).
Akan tetapi, usaha Morbidelli menghentikan laju motornya tidak berhasil setelah dia tiba dengan kecepatan tinggi sebagai efek membuntuti Vinales dan Petrucci.
Tidak dapat mengendalikan laju motornya, Morbidelli pun menabrak Vinales dari belakang sehingga keduanya terhempas keluar dari lintasan dan gagal menyelesaikan balapan.
Baca Juga : Video Rekaman Sebelum Cal Crutchlow Dihukum di MotoGP Argentina, Ban Depan Ngangkat Lewati Garis
Maverick Vinales sendiri tidak menyalahkan Morbidelli atas kegagalannya meraup poin dari balapan MotoGP Argentina 2019.
Bagi Vinales, insidennya dengan Morbidelli adalah hal yang wajar terjadi dalam sebuah balapan.
"Kecelakaan itu adalah insiden balapan. Saat itu lap terakhir, kami semua berusaha untuk mendapatkan hasil yang terbaik," kata Vinales mengomentari.