Find Us On Social Media :

Kenapa Nih, Gara-gara Andrea Dovizioso, Jack Miller Finis ke-4 di MotoGP Prancis

By Ahmad Ridho, Selasa, 21 Mei 2019 | 08:51 WIB
Jack Miller dan Andrea Dovizioso (Motorsport)

MOTOR Plus-online.com - Balap MotoGP Prancis selesai pada Minggu (19/5/2019) kemarin.

Marc Marquez lagi-lagi mempertontonkan kehebatannya di sirkuit Le Mans.

Tanpa perlawanan rider Repsol Honda itu tampil apik dan mengunci podium pertama.

Tapi kemenangan Marquez enggak berjalan mulus setelah Jack Miller beberapa kali menyulitkannya.

Baca Juga: Mencekam, Proses Penangkapan dan Pengeroyokan Geng Motor, Nekat Serang Warga Pakai Senjata Tajam

Baca Juga: Puluhan Warga Geram, Gengster Ditangkap dan Injak-injak di Jalanan, Pelaku Nangis Ketakutan

Di laga awal, Miller mampu merangsek dan menggeser posisi Marquez di depan.

Perlahan-lahan, Miller mulai kehilangan tenaga dan disalip Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.

Sampai finis, Miller harus puas menduduki posisi ke-4 di MotoGP Prancis.

Ternyata melonjaknya penampilan Miller berkat jasa Andrea Dovizioso.

Baca Juga: Miris, Mobil Pikap Terguling Tabrak Warung, Sopir Nangis Saksikan Pemotor Menjarah Ikan dan Ponselnya

Miller mengaku mencontek trik pengereman dari Dovi yang dinilainnya sempurna.

Dovi mampu menaklukan motor Desmosedici GP19 dan hal itu berbuah manis di MotoGP Qatar.

"Dovi (Dovizioso) merupakan pembalap hebat dengan pengereman yang terlambat. Saya kagum dengan teknik itu dan saya berharap bisa melambat seperti dia (Dovi). Hal itu memang negatif, dan saya merasa mengerem terlalu lambat," papar Miller dilansir dari Motorsport.

Miller menambahkan, hanya Dovi yang mampu melakukan pengereman pada motornya saat menikung.

Baca Juga: Ada Apa Nih, Kapolsek Tanah Abang Malah Selamatkan dan Bebaskan Yang Diduga Anggota Geng Motor?

Baca Juga: Video Detik-detik KA Jayakarta Hajar Mobil di Solo, 3 Motor Ikut Terseret

Untuk pembalap lain, kemungkinan hal itu sulit dan Miller juga merasakannya.

"Menurut saya, dia (Dovi) adalah pengerem yang handal dan pintar membaca situasi. Dia paham harus mengerem kapan saat di tikungan dan itu sulit. Saya hanya mencoba trik pengereman darinya (Dovi) saja," tutup pembalap yang membela tim Pramac Ducati itu.