Find Us On Social Media :

Hemat Bahan? Ini Jawaban Yamaha Kenapa Motor-motor Produksinya Lebih Ringan

By Aong, Rabu, 21 Agustus 2019 | 11:12 WIB
Bobot motor pengaruh terhadap performa motor (alatproyek.com/YIMM)

Baca Juga: Salut, Pengemudi Ojek Ini Ogah Antar Penumpang Bukan Muhrim dan Ikhlas Dibayar Berapa Saja

Maka PWR = 14,8/127 = 0,116 dk/kg, punya PWR paling besar di kelasnya.

 "PWR mementukan performa kendaraan," jelas Anto yang berkaca mata itu.

Besarnya PWR motor akan terasa sejak motor dikendarai," PWR berbanding lurus dengan akselerasi, deselerasi, top speed dan agility atau kelincahan.

Kalau angkanya tinggi selama durability tidak dikorbankan pasti bagus," jelas Anton.

Baca Juga: Honda Scoopy Lincah Jadi 125 cc Dipakai Guru Ngaji Naik Turun Kawasan Puncak Dikorek BRT

PWR besar juga pengaruhnya terhadap pemakaian bahan bakar.

Motor-motor yang punya PWR gede penggunaan bahan bakarnya secara teori akan lebih hemat.

PWR besar juga motor akan enak dipakai di kemacetan karena selain hemat BBM dan mudah dalam stop and go.

Berdasarkan hasil tes, motor-motor yang punya PWR besar akan punya performa yang bagus, seperti akselerasi dan top speed cepat didapat.

Baca Juga: Saling Beradu Muka, Gantengan Mana Yamaha XSR155 Atau Honda CB150R ExMotion?

Dalam merancang motor juga tidak harus seringan-ringannya agar PWR besar.

Harus disesuaikan dengan kebutuhan kendaraannya, karena PWR yang besar sekali juga membuat kendaraan akan terasa melayang karena saking entengnya.