Hal itu disampaikan Training and Technical Engineering Motul Indonesia, Rialdy Fasha.
"Untuk menjaga kondisi kendaraan tetap aman, kemungkinan menggunakan oli yang lebih kental," ungkap Rialdy dikutip dari Kompas.com.
Soalnya, pedagang motor bekas enggak tahu sejarah unit yang dijualnya.
Rialdy menambahkan, untuk motor bekas memang sulit diketahui sejarah pemakaian olinya.
Baca Juga: Punya Duit Rp2 Jutaan, Apa Bisa Beli Motor Bekas? Ini Dia Pilihannya
"Salah satu fungsi oli itu untuk meredam suara mesin," katanya.
"Jika menggunakan oli yang lebih tebal, perlindungan mesin lebih baik terhadap gesekan atau keausan," kata Rialdy.
Menurut Rialdy, mesin yang usianya sudah lama biasanya ada bagian komponen yang sudah longgar akibat keausan.
Kelonggaran tersebut yang mengakibatkan mesin menjadi kasar suaranya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akal-akalan Pedagang Motor Bekas Bikin Halus Suara Mesin"