Find Us On Social Media :

Nunggu MotoGP 2020 Mulai, Eh Lorenzo Umbar Cara Kalahkan Marquez

By Galih Setiadi, Rabu, 8 Juli 2020 | 17:00 WIB
Ilustrasi. Sambil tunggu MotoGP 2020, Jorge Lorenzo buka-bukaan soal kalahkan Marc Marquez. (Boxrepsol.com)

MOTOR Plus-online.com - MotoGP 2020 siap dimulai, eh test riderk Yamaha MotoGP, Jorge Lorenzo, malah bongkar cara kalahkan Marc Marquez.

Wajar sih Marc Marquez jadi buruan pembalap, khususnya di MotoGP 2020.

Marc Marquez benar-benar tampil perkasa sejak musim 2016 koleksi juara dunia 4 kali beruntun.

Marc Marquez pun mempersembahkan gelar juara dunia konstruktor buat Honda.

Baca Juga: Jadwal MotoGP 2020 Tinggal Hitungan Hari, Ducati Siapkan Hal Terburuk

Jadi banyak yang mencari titik lemah Marc Marquez.

Apalagi MotoGP 2020 pertama yang berlangsung di Sirkuit Jerez ini jadi kandangnya Marc Marquez.

Beberapa pembalap MotoGP pun berusaha mencarinya.

Bahkan termasuk mantan rekan setimnya sendiri, Jorge Lorenzo.

Baca Juga: MotoGP 2020 Segera Mulai, Marc Marquez Malah Sibuk Latihan Ginian

"Sudah pasti Marc adalah favoritnya," buka Jorge Lorenzo saat ditanya MotoGP.com.

"Dia selalu juara sejak 2013, kecuali di musim yang kumenangi," kelakar Jorge Lorenzo.

Jorge Lorenzo pun mengakui kalau Marc Marquez sudah juara sejak sebagai pembalap rookie alias pemula.

"Dia datang ke MotoGP dan juara sebagai seorang rookie," katanya.

Baca Juga: Jadwal MotoGP 2020 Tinggal 2 Pekan, Sirkuit Jerez Larang Latihan

"Dan setelahnya, itu selalu terjadi hampir di setiap tahun." ucap X-Fuera, begitu julukan Jorge Lorenzo.

Saking hebatnya, Jorge Lorenzo bilang kalau Marc Marquez sebagai Toni Bou di MotoGP.

"Marc superior dibanding pembalap lainnya dan sulit bagi pembalap-pembalap lain untuk mengalahkan dia, tapi banyak hal bisa berubah." tuturnya.

Tapi, ada rahasianya supaya bisa kalahkan Marc Marquez.

Baca Juga: Wuih, Diam-diam Tim Ducati Uji Coba Knalpot Baru Untuk MotoGP 2020

Cukup disuruh pakai motor lain, Jorge Lorenzo yakin mantan koleganya di Repsol Honda Team itu, belum tentu mendominasi di MotoGP 2020.

"Ada banyak hal yang memengaruhi: mesin, sasis, elektronik, kalau Marc punya masalah dengan motornya atau Honda tidak cukup kompetitif, dia bisa kesulitan bersaing dengan motor Yamaha Quartararo yang sangat tangguh dan kencang," curhat dia.

"Atau melawan Maverick, yang sekarang memiliki mental yang sangat kuat," sambung juara dunia 3 kali MotoGP (2010, 2012, 2015).

"Kuulangi ya, tergantung motornya. Kalau Honda kompetitif, Marc favorit. Kalau motornya menderita, dia bisa kehilangan gelar juara," simpul Lorenzo.