Baca Juga: Blak-blakan Alex Rins Ngaku Lebih Sulit Alex Marquez Dibanding Valentino Rossi dan Marc Marquez
Di paddock HRC mereka terus mengerjakan frame, setiap sesi latihan bebas menjadi kesempatan untuk mempelajari modifikasi, pembaruan, komponen baru.
“Kami membuat perubahan radikal setelah latihan Jumat. Sebelumnya, kami lebih mengandalkan pengaturan tim penguji," bilang Bradl.
"Kami sekarang memiliki set-up yang bisa ditangani semua pembalap dengan lebih baik, saya pikir," lanjutnya.
"Namun sejauh ini saya telah mencapai batas yang sejauh ini belum dapat saya atasi di kualifikasi, saya harus lebih percaya diri dan menyesuaikan gaya mengemudi saya," tambah Bradl.
"Tapi saya senang karena kami berjalan ke arah yang benar meski dalam langkah-langkah kecil,” jelasnya.
Baca Juga: Petinggi Honda Galau, Saat Ini Alex Marquez Lebih Cepat Daripada Pol Espargaro
Stefan Bradl tidak menganggap Alex Marquez sebagai lawan, dia tahu bahwa perannya sebagai pembalap bersifat sementara.
Tugasnya adalah berkontribusi pada evolusi motor prototipe agar lebih dapat diakses oleh semua orang.
“Kami mengalami masa-masa sulit. Kami tidak terlalu kompetitif dalam beberapa bulan terakhir," ungkap Bradl.
"Dan tanpa Marc, situasinya menjadi lebih sulit. Tapi kami tetap tenang, kami terus bekerja dan mencoba sesuatu yang baru lagi dan lagi… Kami tidak bisa menyerah sekarang,” tutupnya.