Find Us On Social Media :

2 Sirkuit MotoGP Afrika Selatan Wajib Diketahui Fanatikan MotoGP

By Indra Fikri, Minggu, 17 Januari 2021 | 10:30 WIB
Persaingan antara Valentino Rossi dan Max Biaggi di sirkuit Phakisa Freeway alias Welkom di MotoGP Afrika Selatan 2004 (MotoGP)

MOTOR Plus-online.com - 2 sirkuit MotoGP Afrika Selatan yang wajib diketahui fanatikan MotoGP, yaitu sirkuit Kyalami dan sirkuit Welkom.

Selama bertahun-tahun Afrika Selatan tidak memiliki minat khusus dalam kejuaraan dunia, sampai berencana comeback.

Comeback itu gara-gara ada pembalap MotoGP Afrika Seladan di MotoGP.

Pembalap MotoGP asal Afrika Selatan itu adalah Brad Binder.

Baca Juga: Jadi Pembuka, Ini Rekor Pembalap Tercepat di Sirkuit MotoGP Qatar

Baca Juga: Rafid Topan Buka Sekolah Balap, Kerjasama Dengan Sirkuit MotoGP Qatar

Juara Moto3 2016 dan rookie terbaik MotoGP 2020 menjadi harapan negara yang pernah mengalami berbagai momen kejayaan.

MotoGP Afrika Selatan sempat menyelenggarakan sebanyak 10 kali Grand Prix, ini terbagi di dua sirkuit yang berbeda.

Dari debut yang hanya dengan dua kelas (250 cc dan 500 cc) di sirkuit Kyalami.

Hingga terakhir 2004 di sirkuit Welkom yang terkenal atas duel sensasional antara dua juara hebat MotoGP.

Mari kita tinjau sejarah sirkuit ini yang telah hilang dari kalender MotoGP.

Sirkuit Kyalami 

Baca Juga: Nah Loh, Michelin Pusing Jelang Tes Pramusim MotoGP 2021 di Qatar

 

Sirkuit Kyalami 1968-1985 (Corsedimoto.com)

 

Selama empat musim Kejuaraan Dunia berlomba di trek ini.

Sirkuit Kyalami adalah trek yang terletak di kota Midrand, distrik elegan Johannesburg, dan diresmikan pada tahun 1961.

Sirkuit ini telah menjadi tuan rumah berbagai balapan sepeda motor, tapi MotoGP tiba pada tahun 1983 dengan 250 cc dan 500 cc, memberikan kehidupan untuk pertama kalinya GP di tanah Afrika.

Sirkuit ini berjalan hingga 1985, sebelum kebijakan apartheid diberlakukan.

Gelaran terakhir berlangsung pada tahun 1992.

Baca Juga: Tes MotoGP Sepang Batal, Sirkuit Qatar Jadi Makin Padat Merayap

Sirkuit Kyalami tahun 1992 (Corsedimoto.com)

Namun, versi terbaru ini akan berlangsung di trek yang benar-benar revolusioner. 

Bila dibandingkan dengan versi sebelumnya.

Sebelumnya, sirkuit ini mempunyai panjang trek 4.104 meter, lalu menjadi 4.261 pada tahun 1992.

Singkatnya, layout sirkuit yang sangat berbeda dengan yang sebelumnya dihadapi oleh para pembalap.

Hal itu "memperlambat" apa yang dianggap sebagai salah satu trek tercepat.

Baca Juga: Detail Sirkuit MotoGP Qatar 2021, Pengganti Sirkuit Sepang Malaysia

Sirkuit Phakisa (Welkom)

Sirkuit Phakisa (Welkom) (Corsedimoto.com)

Sebuah jeda menyusul hingga akhir tahun 90-an, saat MotoGP kembali bertanding di tanah Afrika Selatan.

Namun treknya lain, yaitu Sirkuit Phakisa yang lebih dikenal dengan Welkom, nama kota di dekat lokasi trek ini.

Peresmiannya dimulai pada tahun 1999, tahun yang sama bertepatan dengan Kejuaraan Dunia akan mengadakan kembali MotoGP Afrika Selatan.

Lintasan sepanjang 4.242 meter, menjadi tuan rumah MotoGP hingga 2004.

Tahun 2004, sirkuit ini menjadi terkenal karena duel hebat antara Valentino Rossi dan Max Biaggi di MotoGP.

Baca Juga: Update Sirkuit MotoGP Indonesia Mandalika, Klaim Hampir 50 Persen

Balapan yang oleh The Doctor sendiri selalu disebut sebagai "Masterpiece".

Di kelas 250 cc, Dani Pedrosa memenangkan kejuaraan.

Juga kemenangan pertama untuk Andrea Dovizioso di kelas 125 cc.