Find Us On Social Media :

Tukang Parkir Blak-blakan, Pemasukan Parkir Motor di Jakarta Bisa Tembus Segini Sehari

By Galih Setiadi, Sabtu, 18 Desember 2021 | 12:01 WIB
Ilustrasi parkir motor. Tukang parkir bilang pemasukan parkir motor di Jakarta bisa tembus segini. (Tribunnews.com)

MOTOR Plus-online.com - Fakta mengejutkan dari tukang parkir, pemasukan parkir motor di Jakarta bisa tembus segini dalam sehari.

Bisnis parkir motor di Jakarta, bisa jadi pertimbangan bikers menekuni usaha.

Bahkan, penghasilan tukang parkir pun ternyata lumayan juga dari bisnis ini.

Seperti yang diceritakan salah satu penjaga atau tukang parkir ini.

Zakaria (34) adalah salah satu penjaga parkir di area dekat sebuah mall dan perkantoran di kawasan Kebon Kacang, Jakarta Pusat.

"Ada enam orang yang jaga, koordinatornya ada dua orang. Warga sini semua, yang punya pun bukan ormas, memang warga sini," ujar Zakaria dikutip dari Kompas.com.

Meski bukan lokasi yang luas seperti lapangan atau lahan kosong, tetapi area parkir yang digunakan dapat menampung banyak kendaraan roda dua.

Tempat parkirnya adalah bangunan tak terpakai yang ada di wilayah tersebut.

Baca Juga: Tukang Parkir Jangan Sok Galak Gak Mau Terima Uang Receh, Pilih Penjara atau Denda Rp 200 Juta

Baca Juga: Lahan Parkiran Dikuasai Ormas, Parkir di Minimarket Seharusnya Gratis

Zakaria mengatakan, awalnya bangunan tersebut merupakan warung makan Padang yang berubah penggunaannya.

"Sebelum jadi parkiran, bangunannya (dipakai) masakan Padang. Karena barangkali dia enggak kuat sewanya, dijual." kata Zakaria.

"Lalu sama yang punya dipakai buat parkir, supaya karyawan (perkantoran sekitar) tidak kejauhan jalan kakinya makanya (bisa) parkir di situ," lanjutnya.

Selain memanfaatkan bangunan yang kosong, parkiran khusus roda dua selama 24 jam itu juga memanfaatkan bahu jalan yang tersisa di sekitar lokasi itu.

Area lahan yang dijadikan tempat parkir. (Kompas.com)

Baca Juga: Pihak Minimarket Jelas Bilang Parkir Gratis, Ini Komentar Soal Adanya Tukang Parkir Liar

Meski tidak luas, tetapi per harinya area parkir yang dijaga Zakaria dan kawan-kawan bisa memarkir lebih dari 200 motor.

Untuk parkir motor sendiri dibanderol Rp 6.000 per motor dan per hari.

Kalau ada 200 unit motor yang parkir di tempatnya kemudian dikali Rp 6.000, maka pemasukan parkir yang didapat Rp 1,2 juta.

Dari jumlah tersebut, Rp 200.000 diambil untuk upah penjaga karena dalam satu hari, terdapat dua orang yang berjaga.

Baca Juga: Tukang Parkir Tolak Bayaran Pakai Uang Koin Gak Bakal Berkutik, Dendanya Tembus Segini

Sisanya, sebesar Rp 1 juta disetorkan kepada pemilik.

"Kami jatahnya sehari dikasih uang makan Rp 100.000 selama 12 jam, sisanya (pemasukan parkir) disetor semua ke yang punya." tutur Zakaria.

"Yang penting kami bawa pulang Rp 100.000, memang sudah jatahnya segitu," tuturnya.

Gimana bro, cukup menguntungkan bukan bisnis parkir motor yang satu ini?


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Manfaatkan Lahan Sempit, Bisnis Parkir Motor di Jakarta Bisa Raup Rp 1,2 Juta per Hari"