Find Us On Social Media :

Geger Guru dan Siswa Gak Boleh Masuk Sekolah Pakai Hijab Agar Lolos Penjagaan Disimpan di Bagasi Motor

By Aong, Selasa, 15 Februari 2022 | 08:51 WIB
Guru wanita melepas hijab atau jilbab sebelum masuk sekolah (Twitter/@Z4)

MOTOR Plus-online.com - Dari kemarin media sosial dihebohkan dengan video yang memperlihatkan rasisme gak boleh pakai hijab atau jilbab.

Geger para guru gak boleh masuk sekolah pakai hijab agar lolos penjaagaan disimpan dalam bagasi motor terlihat jelas.

Di video terlihat guru-guru perempuan yang akan masuk sekolah untuk mengajar harus melepas hijab atau jilbabnya.

Diperlihatkan pula guru wanita lain yang baru turun dari motor melepas hijab atau jilbabnya dan dengan cepat menyimpannya dalam bagasi motor.

Video para guru wanita gak boleh masuk sekolah pakai hijab ini ada yang dibagikan dari WA group bahkan sampai Twitter.      

Salah satu akun Twitter yang menggugah video tersebut yaitu Z4 dan memberikan narasi sebegai berikut: 

Inilah yang terjadi di INDIA saat ini. Para guru tidak diperbolehkan masuk kampus dengan hijab. Mereka harus melepas jilbab di pintu gerbang sebelum memasuki sekolah atau perguruan tinggi.

Postingan akun Twitter Z4 banyak mendapat tanggapan dari para netizen di Indonesian.

Baca Juga: Gokil, Polisi Menyamar Jadi Emak-emak Pakai Daster Naik Motor, Begal Pun Takluk

Baca Juga: Awas Gagal Fokus.. Cewek Berhijab Ini Hobinya Ekstrem, Berani Ikutan?

Video tentang Muslim India tersebut sampai Selasa pagi jam (15/02/22) dapat 621 retweets, 128 komentar dan dapat 744 suka dari para netizen.

Ramainya video seperti ini yang beredar membuat Alissa Wahid putri Sulung Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ikut berkomentar.

Kata Alissa, kejadian di India ini bertetanga dengan peraturan internasional, salah satunya pelanggaran terhadap hak konstitusi pribadi.

“Mayoritarianisme di India. Siswa2 muslim dilarang menggunakan hijab, bahkan teman2nya jadi intimidatif & merisak atas nama kehendak mayoritas. Beginilah kalau hak konstitusi warga negara termasuk hak beribadah dikalahkan pandangan bahwa mayoritaslah yang berkuasa,” kata Alissa dalam akun twitternya Senin (14/2/2022).

Seperti diketahui, pengadilan Tinggi di negara bagian Karnataka, India , melarang siswi Muslim mengenakan hijab di sekolah sampai kasusnya diputuskan.

Bahkan enggak hanya busana Muslim, pakaian dan simbol keagamaan Islam juga dilarang dipakai di lembaga pendidikan.

Akibat larangan siswi pakai hijab di  sejumlah sekolah di Negara Bagian Karnataka, India tersebut menuai protes dari masyarakat banyak.

Membuat pemerintah setempat langsung memberi perintah agar dilakukan penutupan sekolah dan kampus sampai dengan 3 hari.

Ini lah video yang bikin geger tersebut: