Find Us On Social Media :

Terungkap, Sosok Wanita Cantik ini Jadi Senjata Rahasia Suksesnya Marc Marquez

By Indra Fikri, Selasa, 22 Februari 2022 | 19:15 WIB
Terungkap, sosok wanita ini menjadi senjata rahasia suksesnya pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez di MotoGP 2021. (MotoGP.com)

MOTOR Plus-online.com - Terungkap, sosok wanita ini menjadi senjata rahasia suksesnya pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez di MotoGP 2021.

Dialah Jenny Anderson, seorang ahli telemetri data cantik yang mengawal Marc Marquez mulai MotoGP 2021.

Jenny Anderson, menjadi teknisi data Marc Marquez menggantikan Gerold Bucher.

Ahli telemetri data itu datang dari tim pabrikan KTM yang sempat mengawal Pol Espargaro.

Mereka telah mengumpulkan tiga kemenangan di tahun pertama kolaborasi, dan di tahun 2022 tujuan Marc Marquez adalah untuk kembali menjadi pusat perhatian.

Dalam wawancara dengan Box Repsol, Jenny Anderson menceritakan awal karirnya.

Dirinya adalah putri seorang mekanik, memiliki bengkel di rumah dan sejak usia dini tertarik pada peralatannya.

Ayahnya membuat mobil balap dan kakak laki-lakinya berkompetisi di gokart.

Baca Juga: Gubernur NTB Keluarkan Aturan Maksimal Kenaikan Harga Hotel Saat MotoGP Indonesia 2022

Baca Juga: Sirkuit MotoGP Mandalika Lombok Dikritik Pembalap, Bos Tim MotoGP Malah Bilang Begini

Pada usia sepuluh tahun dia juga mulai membalap, tetapi hobinya menangani sensor untuk data gokartnya.

Tak puas dengan beberapa data dasar, pihaknya mulai memasang yang lain, seperti untuk perpindahan gigi, guna meningkatkan performanya.

Hobi yang membawanya belajar teknik data di Oxford Brookes University, bekerja di Formula 3 dan kompetisi bergengsi lainnya.

Pada 2015 dia dipanggil oleh KTM, ketika RC16 masih berupa proyek di atas kertas, mempercayakannya dengan tugas bekerja dengan ECU.

Pertama bersama Mika Kallio dan kemudian Pol Espargaro, sampai Marc Marquez menginginkannya menjadi stafnya.

Sebuah tugas yang prestisius dan sulit, di Austin Marc Marquez menginginkannya naik podium bersamanya sebagai tanda pengakuan atas pekerjaan yang telah dilakukan.

“Saya sangat beruntung bekerja dengan Marc… Semua ini berkat ayah saya. Sebagai sebuah keluarga, kami menonton balapan," kata Jenny.

"Saya ingat bahwa pada hari Minggu pagi dia bangun sangat pagi dan menyalakan mobil di garasi, kami mendengar mesin dan memulai balapan antara saya dan dua saudara lelaki saya yang keluar lebih dulu untuk mendapatkan tempat di kursi penumpang,” sambungnya.

Baca Juga: Jelang MotoGP 2022 Masih Ada Logo Antangin di Tim Gresini Racing

Menjadi seorang wanita tidak menghentikannya untuk masuk ke paddock MotoGP.

"Jika Anda memiliki pikiran yang cerah, jika Anda senang mengajukan pertanyaan dan menemukan jawabannya, jika Anda memiliki hasrat untuk belajar, karier di bidang sains atau teknik bisa sangat menyenangkan," ungkap Jenny.

"Yang terpenting, ingatlah bahwa menjadi seorang wanita tidak membatasi kemampuan Anda dalam hal apapun dan tidak membatasi potensi Anda untuk mencapai hal-hal besar," ucapnya.

Langkah Jenny berikutnya adalah membawa Marc Marquez sukses dan merebut gelar juara dunia MotoGP kembali.

Baca Juga: Sah, Murid Rossi Perpanjang Kontrak Bareng Ducati Sampai MotoGP 2024