Find Us On Social Media :

Duel Sopir Angkot Vs Oknum Anggota TNI Berujung Maut di Makassar, Gara-gara Hal Sepele

By Galih Setiadi, Rabu, 9 Maret 2022 | 12:15 WIB
Ilustrasi duel. Sopir angkot vs oknum anggota TNI ribut berujung maut. (TribunJakarta.com)

MOTOR Plus-online.com - Kasus duel sopir angkot dan oknum anggota TNI berujung maut di Makassar, ternyata berawal dari hal sepele ini.

Keributan sopir angkot dan oknum anggota TNI itu berada di Jalan Rajawali Lorong 13, Kelurahan Panambungan, Kecamatan Mariso, Makassar, Sulawesi Selatan.

Aksi ribut tersebut membuat sopir angkot (pete-pete) berinisial BS (50) tewas.

Sementara itu, oknum anggota TNI Serma DJ pingsan usai terkena hantaman kunci roda di bagian kepala.

Menurut informasi yang diperoleh, pertikaian antara sopir pete-pete dan anggota TNI itu berawal saat BS memperbaiki mobil angkotnya di lorong depan rumahnya dan memarkir kendaraannya itu di tengah jalan.

Saat itu Serma DJ melintas dan meminta kepada BS untuk agak meminggirkan angkotnya agar bisa lewat.

Namun, teguran Serma DJ ternyata ditanggapi amarah oleh korban.

Bahkan, terjadi cekcok dan korban menantang serta mengejar Serma DJ dengan membawa senjata tajam badik dan kunci roda.

Baca Juga: Viral Video Pemotor Duel Lawan Pengemudi Fortuner Driver Ojol Sampai Turun Tangan, Spion Mobil Hancur

Baca Juga: Video Pemotor Lawan Sopir Angkot di Medan, Gebuk Kepala Sopir Pakai Helm Gara-gara Ini

Karena terpojok Serma DJ melakukan pembelaan diri dan merampas badik milik korban.

Badik mengenai ulu hati korban dan langsung terkapar hingga meninggal dunia.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS mengatakan, pembunuhan ini terjadi pada Jumat (4/3/2022).

Awalnya aparat kepolisian turun ke lokasi kejadian menangani kasus tersebut.

Baca Juga: Aksi Heroik Seorang TNI Selamatkan Korban Begal Motor, Nyaris Tertembak Saat Tangkap Pelaku

Namun, karena pelaku yang betugas di Yonzipur 8/SMG, kasus ini diserahkan penanganan perkaranya ke Detasemen Polisi Militer Angkatan Darat (Denpom AD).

"Kita sudah ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan, tapi pelakunya anggota TNI." kata Lando saat dikonfirmasi, Senin (7/3/2022).

"Sehingga penanganan perkaranya diserahkan ke Denpom AD," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Penerangan Kodam XIV Hasanuddin, Letnan Kolonel (Letkol) Jasaruddin yang dikonfirmasi mengatakan, masih menunggu kesembuhan pelaku (Serma DJ) yang terluka saat pertikaian terjadi.

Baca Juga: Brutal, Anggota TNI Dikeroyok Sampai Tewas di Jakarta Utara, Begini Penjelasan Polisi

"Tetap akan diproses hukum yang bersangkutan, tapi masih menunggu proses kesembuhannya yang masih dirawat RS Pelamonia, Makassar. Kan tidak bisa diperiksa, karena masih dalam perawatan," ujarnya.

Cekcok yang berujung pembunuhan itu, Jasaruddin mengaku bahwa pertikaian terjadi karena ketersinggungan.

"Hanya persoalan sepeleh, yakni ketersinggungan." kata Jasaruddin.

"Tapi nantilah lebih jelasnya kalau yang bersangkutan sudah sembuh dan telah diperiksa Denpom AD,” tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Oknum Anggota TNI Bunuh Sopir Angkot di Makassar"