"Hal tersebut biasanya terjadi ketika kondisi mesin motor masih dingin dan kondisi knalpot masih dingin juga," tambahnya.
Artinya, ketika suhu motor meningkat karena mesin dinyalakan, embun berubah menjadi air dan terdorong keluar dari knalpot.
Maka dari itu, pemilik motor tidak perlu khawatir untuk kejadian seperti ini.
Kondisi ini kemungkinan lebih sering terjadi pada motor injeksi.
Knalpot lebih sering keluar air karena proses pembakaran mesin diatur secara presisi mendekati sempurna oleh pabrikan.
Namun apabila mobil dihidupkan, dan air tidak keluar, maka tarik pedal gas motor hingga mencapai 4.000 rpm.
Tidak perlu lama-lama, karena cara ini hanya untuk memancing air agar keluar dari muffler.
Setelah digas, biasanya air akan keluar dari knalpot.