"Kapan saya pernah ngomong itu, ah? Anda pernah menemukan jejak digital kalau saya bicara itu?" ujar Napoleon usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (25/8/2022).
Napoleon Bonaparte mengatakan, seseorang penentuan penempatan sel ditentukan petugas.
Tetapi sambil bergurai dalam bahasa Jawa, ia sangat terbuka bilamana hal itu kemungkinan Ferdy Sambo satu sel dengannya.
"Itu bukan saya yang menentukan. Kalau memang satu sel, masak saya tolak? ya saya openi (buka dalam bahasa jawa)," ucapnya.
Napoleon Bonaparte sendiri divonis bersalah Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta.
Dirinya dijatuhi hukuman 4 tahun pidana penjara dan denda Rp100 juta subsider 6 bulan kurungan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Napoleon Bonaparte Sangat Welcome Jika Ferdy Sambo Dikirim Satu Sel Dengannya"