MOTOR Plus-Online.com - Pemasangan cover ataupun sarung pada sokbreker belakang kini banyak ditemui.
Terlebih, motif dan gambarnya yang beragam bikin pemilik kendaraan makin suka.
Menurut beberapa penjual yang ditemui MOTOR Plus-online, sarung sokbreker belakang berfungsi untuk melindungi dari debu dan partikel lainnya.
Apalagi saat musim hujan seperti ini, bisa membuat sokbreker tetap kinclong.
Lalu bagaimana kalo tanggapan dari pabrikan sokbreker?
Direktur PT Sena Autopart Indonesia, Eddy Saputra punya tanggapan berbeda nih.
Menurutnya, penggunaan sarung sokbreker sebenarnya sah saja dilakukan asal tidak berlebihan,
"Menurut saya sih berlebihan ya, tidak perlu dibungkus juga aman-aman saja," ucapnya.
Baca Juga: Bisa Disetel Empuk Atau Keras, Segini Harga Sokbreker Belakang Yamaha NMAX 2022
Eddy menegaskan, untuk menjaga durabilitas sokbreker itu dimulai dengan menjaga kebersihannya.
"Musuh sokbreker itu debu, karena bisa merusak seal atau sil karet yang menyebabkan oli bocor," lanjutnya.
Meski boleh saja sokbreker diberi sarung, namun dalam website Ohlins menjelaskan kalau cover ini dapat menyebabkan sokbreker kepanasan.
Kalau temperatur sokbreker terlalu tinggi, kinerja oli dan piston dalam sokbreker tidak optimal.
Makanya, Ohlins tidak menyarankan penggunaan cover sokbreker belakang ini untuk motor yang dipakai riding lama.
Misalnya penggunaan saat touring jangka panjang, dimana sokbreker belakang bekerja habis-habisan.
Baca Juga: Rokhman Service Sokbreker Motor, Cuma Keluar Duit Segini Auto Empuk Lagi
Jadi kembali ke kebutuhan dan keinginan saja nih ya.