Find Us On Social Media :

Polisi Resmi Hapus Biaya Balik Nama Kendaraan alias Gratis Cepat Urus dan Ketahui di Wilayah Mana

By Aong, Senin, 19 September 2022 | 19:00 WIB
Polisi resmi hapus biaya balik nama kendaraan bekas hore (Bapenda Jabar)

MOTOR Plus-online.com - Salah satu pemilik kendaraan malas bayar pajak sering terjadi karena alasan belum balik nama.

Polisi resmi hapus biaya balik nama kendaraan alias gratis cepat urus ketahui di wilayah mana tempatnya tersebut.

Namun perlu diingat bahwa yang digratiskan adalah BBNKB II atau balik nama kendaraan bekas.

Dikutip dari Tribunnews.com, pernyataan tersebut dikatakan Kanit Regident Samsat Kota Palopo, Iptu Kamaluddin.

"Bea balik nama bebas biaya mulai dari sekarang," kata Kamaluddin dalam rilisnya, Kamis (15/9/2022).

Kebijakan ini, kata dia untuk mempermudah masyarakat.

"Ini untuk mempermudah masyarakat dalam membalik nama pemilik kendaraan mereka," sambungnya.

Ia menambahkan, program bebas biaya ini hanya berlaku untuk pengurusan bea balik nama saja.

Baca Juga: Bebas Bea Balik Nama dan Sanksi Administrasi 100 Persen, Pemutihan Pajak Motor di Daerah Ini Masih Lama

Baca Juga: Warga Tangsel Girang Pemutihan Pajak Motor di Banten September 2022, Cek Biaya Balik Nama Motor

"Untuk pajaknya seperti pajak penerbitan STNK baru dan BPKB itu tetap seperti biasa, jadi yang di nolkan hanya biaya balik nama saja," jelasnya.

Tidak hanya itu, Kamaluddin juga menjelaskan jika saat ini Samsat tengah menunggu petunjuk teknis terkait penghilangan progresif.

Penghilangan progresif ini merupakan program nasional yang menghapuskan data kendaraan.

"Kalau penghilangan progresif sudah terprogram, sisa menunggu petunjuk Dispenda," ujar dia.

Iklan untuk Anda: Perhatian! Sebuah kamera dipasang dalam kuburan dengan mayat!
Advertisement by
Kamaluddin melanjutkan jika proses penghapusan data ini dilakukan secara bertahap.

"Lima tahun mati STNK, kemudian 2 tahun tidak bayar pajak akan ditegur dulu sebanyak 3 kali," jelasnya.

"Teguran satu 3 bulan, teguran dua 2 bulan teguran tiga atau terakhir 1 bulan, kalau tetap tidak bayar, baru dihapus datanya," terang Kamaluddin.

Untuk itu ia menghimbau agar masyarakat taat membayar pajak kendaraan.

Sehingga kendaraan yang dimiliki tidak terbaca bodong.

"Kita imbau masyarakat untuk taat membayar pajak kendaraannya," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul: Balik Nama Kendaraan di Samsat Palopo Kini Bebas Biaya.