"Perubahan ke Aprilia jauh lebih mudah dari yang kami harapkan. Berkat perilaku motor, semuanya menjadi lebih mulus," ucap Zeelenberg.
Zeelenberg juga mengungkapkan apa yang dilaporkan para pembalap tentang motor Aprilia RS-GP.
"Untuk kedua pembalap, Aprilia jauh lebih mudah dikendalikan daripada motor KTM sebelumnya. Jadi itu berjalan dengan baik, tetapi tentu saja ada hal-hal yang harus mereka biasakan," ungkapnya
"Miguel meraih waktu tercepatnya dengan ban soft. Dia merasa sangat nyaman di RS-GP. Dia membuat pengalaman pertama yang baik dan awal yang sangat menjanjikan," kata Zeelenberg.
"Mereka mengatakan ketinggian motor sama dengan KTM. Tapi tangkinya sangat sempit, terutama di bagian atas, mengingatkan pada mesin 250 cc," jelasnya.
"Keduanya juga menekankan bahwa motor ini sangat mudah bermanuver dan dapat berubah arah dari satu sisi ke sisi lain dengan sangat mudah," beber Zeelenberg.
Baca Juga: Adik Valentino Rossi Tercepat di Tes MotoGP Valencia Kalahkan Juara Dunia
"Miguel menekankan seberapa baik Aprilia mengkompensasi bumpy. Segalanya terasa lebih mudah baginya," sebutnya.
"Jauh lebih mudah baginya untuk mendorong motor hingga batasnya daripada motor lamanya," tutup Zeelenberg.