MOTOR Plus-online.com - Enaknya konsumen bisa hemat bahan bakar sampai Rp 2 jutaan per tahun, program konversi motor listrik targetkan 50 ribu unit di tahun 2023 ini.
Seperti yang brother tahu, pemerintah mulai menggencarkan keberadaan motor listrik.
Enggak cuma unit baru, motor listrik hasil konversi juga menjadi target pada tahun ini.
Grand Strategi Energi Nasional dan Rancangan Net Zero Emission adalah sekitar 2 juta kendaraan listrik roda empat dan 13 juta kendaraan listrik roda dua pada tahun 2030.
Kalau target kendaraan listrik tersebut tercapai, akan memberikan potensi pengurangan konsumsi BBM sebesar 6 juta KL per tahun dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca sebesar 7,23 juta ton CO2e.
Terlebih, target 50 ribu konversi motor listrik tahun 2023 ini juga memberikan sejumlah dampak positif.
Seperti yang disampaikan Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Pengembangan Industri Sektor ESDM, Agus Tjahajana.
"Penghematan biaya bahan bakar bagi konsumen sebesar Rp 2,77 juta per tahun per pengguna dan penghematan kompensasi Pertalite sebesar Rp 18,6 miliar per tahun," ujarnya dikutip dari Kontan.co.id.
Baca Juga: Sanksi Tegas Buat Produsen Motor Listrik Yang Naikkan Harga Usai Dapat Insentif Rp 7 Juta
Program ini juga bakal mendorong peningkatan konsumsi listrik sebesar 15,23 GWh serta pengurangan emisi sebesar 0,03 juta ton co2e.