Find Us On Social Media :

Polisi Sebut Pemotor Yang Tewas Ditabrak Anak Petinggi Polri Bersalah, Nekat Terobos Lampu Merah

By Ardhana Adwitiya, Minggu, 2 April 2023 | 21:20 WIB
Ilustrasi garis polisi kecelakaan lalu lintas. Polisi sebut pemotor yang tewas ditabrak anak petinggi Polri bersalah. (ntmcpolri.info)

MOTOR Plus-online.com - Ramai kecelakaan lalu lintas antara pemotor boncengan SB (19) dan MS (19), dengan mobil Mercedes-Benz yang dikendarai anak petinggi polri berinisial MM (18).

Kecelakaan tersebut terjadi di perempatan lampu merah Jalan Margasatwa Raya, dekat Kantor Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (12/3/2023).

Kasus kecelakaan lalu lintas itu sudah dilaporkan ke polisi dan teregistrasi dalam laporan nomor LP/127/III/2023/SPKT/SATLANTAS METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA.

Belakangan Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando mengungkap, MM yang merupakan anak petinggi Polri itu tidak bersalah.

Pengendara motor berinisial SB, kata Bayu, menjadi yang paling kuat jika polisi ingin menetapkan status tersangka dalam tragedi tersebut.

"Kalau mau bicara siapa yang menyebabkan kecelakaan, tentu yang menerobos lampu merah (pemotor)," kata Bayu dikutip dari Kompas.com, Minggu (2/4/2023).

"Seandainya kami harus mencari siapa yang salah, yang salah itu pihak pengemudi motor," sambungnya.

Hal itu dijelaskan Bayu setelah memeriksa sejumlah saksi mata yang ada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca Juga: Anak Petinggi Polisi Tabrak Pemotor Sampai Tewas Di Pasar Minggu, Yang Disudutkan Malah Pemotornya

Mercedes-Benz yang dikemudikan MM terbukti tidak melanggar lalu lintas.

MM berkendara sesuai jalurnya dan melewati perempatan tersebut saat lampu hijau.

Sementara SB dan MS kedapatan menerobos perempatan tersebut meski lampu merah masih menyala.

"Betul (pemotor) menerobos lampu merah," ujar Bayu.

"Itu adalah keterangan saksi di lapangan," tambahnya.

MM berkendara dari arah Mampang menuju Ragunan di Jalan Margasatwa, Pasar Minggu.

Sementara pemotor inisial MS (19) dan SB (19) melaju dari arah Cilandak menuju Pasar Rebo.

SB yang mengemudikan motor itu diduga menerobos lampu mereha di perempatan tesebut, tiba-tiba mobil yang dikemudikan MM datang sangat cepat.

Tabrakan pun tak terhindarkan, menyebabkan SB terluka dan tak sadarkan diri, sementara MS lagnsung meninggal dunia di TKP.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Petinggi Polri Pengemudi Mercedes-Benz Dianggap Tak Bersalah, Polisi: Pemotor yang Terobos Lampu Merah"