Kaki-kakinya punya suspensi teleskopik dan sokbreker belakang tunggal di belakang.
Untuk sistem pengereman terdiri dari cakram depan dan rem tromol belakang.
Sedangkan rodanya menggunakan pelek berdiameter 12 inci dan ban yang terlihat gambot.
Fitur teknologi Hero Xoom antara lain pencahayaan LED, panel instrumen LCD dengan konektivitas Bluetooth, konektor USB, dan teknologi i3S Hero.
Ruang bagasi di bawah jok terdapat lampu penerangan yang berguna untuk melihat barang di malam hari.
Terdapat tiga model Hero Xoom yang dirilis, yaitu LX, VX, dan ZX.
Fungsionalitas dan pilihan warna dari ketiga varian tersebut berbeda-beda.
Baca Juga: Baru Tahu Harga Motor Listrik Aslinya Enggak Sampai Rp 15 Juta yang Dibuat di China
Hero merilis Xoom VX dalam tiga warna dan ZX dalam empat warna, tetapi LX hanya ditawarkan dalam satu warna.
Hero Xoom LX dijual dengan harga ₹ 72849 atau sekitar Rp 13,1 jutaan, sedangkan VX dan ZX masing-masing dihargai ₹ 75999 atau Rp 13,7 jutaan dan ₹ 80999 atau Rp 14 jutaan.
Masih lebih murah dibanding harga Honda BeAT yang dijual mulai Rp. 18,000,000 OTR Jakarta untuk tipe CBS.