Find Us On Social Media :

Enggak Beres Pemotor yang Ditabrak Mobil Malah Dituduh Pemeras, Pengemudi Mobil Dibilang Korban

By Ahmad Ridho, Selasa, 30 Mei 2023 | 12:36 WIB
Pemotor ditabrak mobil di Cipondoh Tangerang pada Kamis (25/5/2023 sekitar pukul 10.45 WIB malah dituduh peras sopir mobil. (Instagram @infocipondoh.id)

Berikut narasi selengkapnya:

"Apakah ini modus pemerasan? Ndan min @polsekcipondoh mohon dicek. Repost @keluhkesahojol.id: Seorang pengendara motor diduga menabrakan dirinya ke kendaraan bapak tua tersebut. Dan pemuda tersebut sampai tak sopan dgn cara menarik bapak bapak itu. Lebih parahnya pemotor itu minta ganti biaya dua kali lipat. Ada yg bilang ini merupakan modus baru, ini terjadi di daerah cipondoh," tulis akun ini dalam unggahannya.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho membenarkan adanya peristiwa dalam video tersebut.

Zain mengatakan, insiden seperti dalam video itu terjadi pada Kamis (25/5/2023 sekitar pukul 10.45 WIB.

Tetapi pihaknya memastikan bahwa narasi yang menyebut insiden itu sebagai pemerasan adalah tidaklah benar.

Setelah video tersebut tersebar, pihak kepolisian pun langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan.

Polisi berhasil mengamankan kedua pihak, yakni perekam video DJ (26) dan pemotor FT (25) pada Jumat (26/5/2023).

Baca Juga: Pura-pura Ketabrak, Pemotor Minta Sopir Mobil Ganti Biaya Dua Kali Lipat di Cipondoh, Bisa Dipenjara 9 Tahun

Dari hasil pemeriksaan, diketahui fakta bahwa mobil yang dikemudikan keluarga DJ menabrak motor FT saat akan memutar arah.

"Didapati fakta kejadian sebenarnya, saat itu pemotor FT hendak memutar arah, tiba-tiba ditabrak oleh mobil keluarga DJ yang saat itu dikemudikan oleh orangtuanya," kata Zain kepada Kompas.com, Sabtu (29/5/2023).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Polres Metro Tangerang Kota (@polresmetrotangerangkota)

Akibat insiden tabrakan itu, Zain mengatakan, knalpot motor FT mengalami kerusakan.

Zain menuturkan, cekcok yang terjadi disebabkan oleh pengemudi mobil yang tidak kooperatif. Pihak FT kemudian emosi dan memaksa sopir turun dari mobil untuk mengajaknya mengecek langsung kerusakan pada sepeda motor korban.

Zain juga mengatakan, setelah dipertemukan polisi, kedua pihak pun sepakat berdamai.

Pengemudi mobil juga bersedia mengganti kerusakan knalpot sepeda motor FT.

"Mereka sudah saling memaafkan dan berkomitmen untuk tidak melanjutkan masalah ini ke ranah hukum, serta mengklarifikasi kebenarannya ke media sosial untuk memulihkan nama baik satu sama lain," jelas dia.

Berkaca dari kasus tersebut, Zain pun mengimbau masyarakat lebih bijak dalam menggunakan media sosial.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Disebut Modus Pemerasan Pura-pura Tabrak Mobil di Tangerang, Ini Faktanya"