Find Us On Social Media :

Tanda Roller CVT Motor Matik Honda BeAT Rusak Terasa Saat Berkendara Jangan Diabaikan Bro

By Ardhana Adwitiya, Sabtu, 23 Desember 2023 | 10:00 WIB
Ilustrasi roller CVT motor matik Honda BeAT. (Kolase MOTOR Plus dan GridOto)

MOTOR Plus-online.com - Roller di area CVT punya peran penting bagi motor matik, termasuk Honda BeAT.

Berbentuk silinder kecil, komponen ini juga sering disebut weight.

Komponen ini bekerja mengatur pergerakan puli primer, sehingga kondisi roller menentukan lancar atau tidaknya pergerakan puli primer.

Seiring pemakaian, roller bisa mengalami keausan alias rusak.

Saat mau rusak, biasanya ada tanda-tanda yang bisa dirasakan pemotor.

"Tanda-tandanya performa motor turun, akselerasi jadi kurang, dan suara mesin di bagian CVT akan lebih kasar di banding sebelumnya," ungkap Endro Sutarno yang sempat menjabat Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM).

"Roller aus karena lama dipakai dan ada kotoran," sambung Endro saat dihubungi MOTOR Plus-online, Rabu (18/1/2023).

"Makanya ada pengecekan setiap 8.000 km," lanjutnya.

Baca Juga: Kenapa Roller CVT Suzuki Laris Buat Modifikasi Motor Matic, Padahal Lebih Mahal

"Kalau aus harus diganti, kalau enggak diganti buat jalan kurang enak," tambahnya.

Endro menjelaskan, motor sering bawa beban berat atau sil puli depan bocor juga membuat roller cepat peyang. 

"Penyebabnya banyak, bisa seperti itu," lanjut Endro.

"Yang jelas cara kerjanya si roller itu terlempar maju mundur lama-lama akan aus, maka kotorannya harus dibersihkan," tambahnya.

"Kalau enggak dibersihkan dapat mempercepat aus atau peyang," sambungnya.

Untuk itu, Endro mengimbau agar bikers memeriksa roller Honda BeAT setiap servis 8.000 km.

"Patokannya hanya ada pemeriksaan setiap 8.000 km, kalau jelek ganti," tambah lagi Endro.

Roller motor matik Honda. (AHM)

"Beda dengan v-belt yang diganti setiap 24.000 km," lanjutnya.

Jika roller peyang terus dipakai, dapat berimbas ke komponen CVT lain, seperti menggerus jalur rumah roller.

"Tingkat keausan bisa terjadi antara roller dan rumahnya," pungkasnya.

Jadi paham ya, pemilik motor matik Honda BeAT jangan abaikan tanda roller CVT rusak.