Alasan Blok PDK Bikin Kencang Ninja 2-Tak

Motorplus - Minggu, 23 November 2014 | 06:45 WIB

Buat pengguna Kawasaki Ninja 150 series, bukan rahasia lagi kalau penggunaan blok silinder bikinan PDK bisa bikin tunggangan lebih ngacir. Lalu apa alasannya, apa hanya karena warna blok yang lebih eye catchy? Yuk, kita cari tahu jawabannya.

PDK sendiri merupakan produsen part racing untuk Ninja 2-tak asal Thailand. Jadi, barang yang dibuatnya sudah disetting untuk bikin motor lebih kencang. Salah satunya, blok yang dijual dan cukup laris manis di pasaran ini.

"Jelas lebih kencang. Tinggi lubang exhaust blok PDK Gold lebih tinggi dari pada blok silinder standar. Tinggi lubang exhaust-nya blok PDK 31 mm dihitung dari bibir blok silinder. Sedangkan exhaust blok standar tingginya 35 mm dari bibir blok silinder. Yang lainnya standar. Ini yang bikin napas motor dengan blok PDK lebih panjang," ucap Barutoyo Tri Hastono, juru korek bengkel spesialis Ninja, TPZ Pitstop.

Sebenarnya kelebihan blok PDK bukan di situ. Kalau ngakali tinggi lubang exhaust saja sih tuner Indonesia lebih gape. Namun, blok PDK punya keunggulan pada meterial bahan yang lebih kuat. Makanya banyak dicari sama pengguna Ninja yang doyan adu kebut.

"Kalau blok biasa, sekali ngancing baretnya udah enggak karuan. Blok PDK ini kuat. Kalau ngancing blok-nya enggak gampang baret. Malah piston dan ring yang ngalah," tambah mekanik yang bermarkas di Jl. Raya Kebon Jeruk Rt 008/05 No. 9, Batu Sari, Jakarta Barat.

Untuk satu paket blok dan head silinder gold buatan PDK, umumnya dibanderol Rp 3-3,5 juta tergantung penjual. Bisa langsung pasang tanpa harus lakukan ubahan. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular