Yamaha MX King 150 Jagoan MP1 MotorPrix Sulawesi

Motorplus - Rabu, 1 Juni 2016 | 10:29 WIB

Meski vakum satu musim M. Elka Gaeffari atau kerap disapa Elkapichu, enggak kehilangan taji. Tahun ini bersama Yamaha Yamalube NHK FDR Sendy Makmur Poso, Elkapichu berhasil podium di seri III Kejurnas Motorprix Region 5 yang digelar di Sirkuit Nyiur Melambai, Manado, Sulawesi Utara, awal Mei lalu. Jadinya Yamaha MX King yang digas Elkapichu termasuk jagoan MP1 di Sulawesi.  

Dengan Yamaha MX King di MotorPrix Sulawesi, Elka meraih kemenangan dengan selisih 0,8 detik dari juara bertahan region 5, Andi Farhat.

“Elka karakternya beda dengan rider-rider lain yang saya pegang. Dia lebih smooth dan konstan bawa motornya. Sementara rider-rider di region ini rata-rata agresif. Jadi, saya tertantang buat riset secara mendalam untuk bikin motor yang sesuai karakter Elkapichu,” ucap Irfan Usman atau kerap disapa Ipank, Kepala Mekanik Yamaha Yamalube NHK FDR Sendy Makmur Poso.

Salah satu untuk bikin power motor cocok dengan gaya riding Elkapichu, seting kompresi tepat. “Dari awal musim saya udah beberapa kali seting ulang kompresinya. Di seri Manado lalu, ketemu di angka 12,4 : 1 menggunakan piston UMA 57 mm dan papas head 0,4 mm,” terang Ipank.

Selain porting dan polish untuk memperlancar flow gas, juga menggunakan klep UMA yang memiliki diameter  24,5/20 mm (in/ex). Selain itu, durasi kem juga dirancang ulang. Yakni dibikin jadi 265°, baik in maupun ex. “Profil kem ini juga diriset menyesuaikan gaya rider,” tambahnya.

Rinciannya, klep isap membuka 25° sebelum TMA dan menutup 60° setelah TMB. Sementara klep buang membuka 60o sebelum TMB dan menutup 25o setelah TMA. Dengan lift dipatok di angka 8,5 mm dan overlap 2,5 mm. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular