Tren Velocity Stack di Mio 500 meteran

Teguh - Kamis, 11 Mei 2017 | 20:03 WIB

Jangan kaget bila sering melihat ada mocong besar di ujung karburator Yamaha Mio.

Tapi, Mio yang khusus buat balap 500 meteran.

Yups, pengaplikasian velocity stack (VS), lagi tren di kalangan mekanik balap malam yang korek Mio andalan mereka.

Pemakaian VS tersebut tentu tidak asal buat gaya-gayaan loh, pasti ada tujuannya.

“Alasan pasang VS, karena aliran udara ke karburator jadi lebih bagus dan fokus masuk ke ruang bakar,” bilang Yudha Saputra, mekanik dari bengkel Sanz Motor Jilid 2 di Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

(BACA JUGA: Fungsi Velocity Stack)

VS ini, lanjut Yudha ada dua versi.

“Ada yang agak panjang dan ada juga pendek. Kalau yang panjang, karakternya bikin nafas mesin bisa panjang, cocok buat ngejar putaran atas. Sedangkan VS pendek, lebih cocok di motor drag bike yang lintasannya pendek. Sebab karakternya bikin putaran bawah lebih responsive,” ujarnya.

Namun ada juga yang moncong karburator-nya dibuat mengerucut macam velocity stack.

Itu bukan pula tanpa tujuan. Karena bila tidak pakai VS, aliran udara jadi kacau.

Terlebih untuk kebutuhan balap 500 meter, yang membutuhkan akselerasi bagus di putaran tinggi. Pastinya butuh aliran udara yang sempurna masuk ke ruang bakar, hingga rpm puncak.

Nah, kini mulai banyak ragam VS aftermarket di pasaran.

Tentu didesain pas dengan moncong karburator standar Mio.

Paling tinggal menyesuaikan ukuran reamer karburatornya.

“Tapi, untuk menggunakan VS, karbu jangan asal direamer. Sebab kalau reamernya asal-asalan atau asal gede doang, justru bisa merusak aliran udara. Disarankan mereamer di tukang bubut yang sudah biasa dalam hal ini,” wanti Yudha.

Untuk speed lovers di kawasan Jakarta Timur, Yudha merekomendasikan bengkel Bisati Bubut yang di Jl. Hankam No 133, Jatirahayu, Pondok Gede, Bekasi, kerap jadi rujukan.

Teleponnya 0896-3112-4067. (www.motorplus-online.com)

Source : MOTOR Plus
Penulis : Teguh
Editor :




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular