Kalau ada niatan beli helm baru buat dipakai turing jauh, mending beli helm dari sekarang, sob! Jangan pas hari H keberangkatan, baru beli.
Pasalnya, harus ada penyesuaian antara helm dan kepala kita.
“Waktu penyesuaian helm agar bisa nyaman dipakai, sekitar 1 – 2 mingguan,” bilang Johannes Cokrodiharjo, Direktur Marketing PT DMI selaku produsen helm NHK.
Penyesuaian tersebut dimaksud, karena helm punya bobot yang berbeda.
(BACA JUGA : PT Tara Kusuma Indah Luncurkan 3 Helm KYT Baru, Termahal Rp 1,8 Juta)
Seperti bobot full face 1,4 – 1,7 kg, half face 1,2 – 1,6 kg dan modular 1,7 – 2 kg.
Lumayan berat kan?
Sehingga badan dan leher harus dilatih menopang beban tersebut, agar tidak mudah pegal saat diajak turing.
“Struktur tulang orang berbeda-beda! Dengan berat helm yang bervariatif, gejala pundak, leher dan bahu yang pegal pasti terjadi. Itu karena kepala mendapat beban dari helm, tapi lama kelamaan akan terbiasa dan gejala pegal akan berkurang dalam 1-2 mingguan,” tukas Pak Jo, panggilan akrabnya.
Kejadian seperti ini, seperti kita saat olahraga angkat beban pertama kali, pasti tangan dan badan akan sakit, tapi lama kelamaan tubuh akan terbiasa.
“Perhatikan juga saat memilih helm, jangan sampai saat pakai helm, malah pusing. Mending, cari helm yang pas di kepala kita, supaya enggak ada bagian kepala yang tertekan,” wantinya. (www.motorplus-online.com)
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Panji |
| Editor | : |
KOMENTAR