Candi Prambanan Yogyakarta Jadi Tempat Acara Asia Vespa Days 2017

Bagi Anda penyuka Vespa, sebentar lagi akan ada pesta bagi para penggemar Vespa.

Vespa Club Indonesia bersama Vespa World Club akan menggelar acara yang pertama di Asia dengan nama Asia Vespa Days 2017.

Asia Vespa Days 2017 akan digelar selama dua hari dari tanggal 15 sampai 16 September di Candi Prambanan Yogyakarta.

"Asia Vespa Days 2017 diadakan di Yogyakarta sekaligus menyambut ulang tahun kota Yogyakarta yang ke 261," Ungkap Frannata Suryantodari panitia Asia Vespa Days 2017

(Baca juga: Hasil Balap Moto3 San Marino, Romano Fenati The Rain Master!)

Persyaratannya sangat mudah. Bisa perorangan atau komunitas.

Yang penting memiliki Vespa dalam kondisi Fabrikasi (masih berbentuk Vespa) dengan dilengkapi surat - surat kendaraan yang masih berlaku.

Para peserta bisa mendaftar langsung melalui website www.asiavespadays2017.com.

Selain mengisi form juga membayar HTM sebesarRp 75 ribu untuk calon peserta dari Indonesia dan Rp 500 ribu untuk calon peserta dari luar negeri.

Tiket acara nantinya akan ditukar dengan gelang bernomor dan stiker bernomor untuk ditempel di Vespa masing-masing peserta.

Selama ini komunitas kendaraan dipersepsikan masyarakat sebagai ajang hura-hura saja.

Tapi Asia Vespa Days 2017 jauh dari kesan itu. Seluruh rangkaian acara dibuat dengan tujuannya positif.

Tujuan Asia Vespa Days 2017 sebagai ajang kumpul komunitas Vespa diseluruh negara di Asia dalam melestarikan Vespa.

Dengan pertemuan itu para peserta bisa saling memperkenalkan kebudayaan masing-masing.

Utamanya kebudayaan Indonesia dan Vespa Indonesia melalui cagar budaya dan keanekaragaman Vespa dan komunitasnya.

"Pada awalnya Indonesia yang mengajukan diri menjadi tuan rumah AVD 2017, Vespa World Club memiliki rencana untuk membuat acara resmi Vespa yang ada di setiap wilayah di dunia, AmeriVespa di Amerika + Amerika Utara, Euro Vespa di Eropadan AVD di Asia." jelas Frannata yang juga Presiden Vespa Club Indonesia.

Tema Asia Vespa Days 2017 adalah Brotherhood Culture & lifestyle.

Tema ini sangat tepat bagi Indonesia yang sedang dilanda perpecahan di berbagai elemen akibat suhu politik.

Dengan menggaungkan persaudaraan dan kebudayaan yang tinggi bisa sebagai gaya hidup yang positif.

Sikap persaudaraan itu bisa tercermin bagaimana komunitas vespa ini berkendara di jalan umum.

Yang dituangkan dalam jargon Ride for unity with Pride.

Bagaimana pun tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan. Tidak mengganggu pihak lain.

Peserta Vespa dari komunitas Jakarta akan mengendarai Vespa dari luar daerah akan menuju Yogyakarta.

Ini akan menjadi perjalanan yang panjang yang butuh stamina dan persiapan yang matang.

Mengingat Vespa yang digunakan kebanyakan keluaran tahun 70 an. Bahkan ada yang tahun 60 an.

Dari Jakarta diperkirakan akan menempuh waktu perjalanan selama 15 jam.

Nantinya di Yogyakarta akan ada acara regsitrasi ulang bagi yang sudah mendaftar melalui website.

Acara akan dibuka dengan sambutan-sambutan dilanjutkan acara komunitas.

Untuk menyemangati peserta akan diberikan awarding dengan kategori yang telah ditentukan oleh panitia.

Menjelang matahari terbenam akan diadakan sunset party dan hiburan.

Hari kedua tidak kalah menarik. Selain akan menyaksikan parade Vespa Malioboro yang berjumlah 261 sesuai ulang tahun Kota Yogyakarta juga akan dilakukan bersih-bersih jalan Malioboro.

Acara penutupan akan dilakukan di Alun-Alun Utara. Tapi ini masih bisa berubah.

(www.motorplus-online.com)