Begini Jadinya Kalau Security Doyan Ngebut, Yamaha Vega R 2005 (Bekasi) Langsung Naik Daun!

Arseen - Senin, 11 Desember 2017 | 06:00 WIB
Dok.M+

Membuka 38° sebelum TMA (Titik Mati Atas) dan menutup 60° derajat setelah TMB (Titik Mati Bawah).

Sedangkan klep ex dibuat membuka pada 55° sebelum TMB dan menutup di 30° setelah TMA (durasi 265°).

“Rasio kompresi bermain di angka 12 : 1 umtuk menenggak bensol,” jelas Junaidi, mekanik sekaligus owner bengkel Zumanji Tyra Jaya Motor, yang bantu oprek mesinnya.

Dok.M+
KARBURATOR JUPITER-Z.

Andalkan karbu Yamaha Jupiter-Z yang direamer jadi 26 mm, demi tetap masuk regulasi selembaran karbu standar.

Bagian skep dicustom menggunakan skep karbu Honda GL 125.

Bila asli bawaan karbu Jupiter-Z diameternya 19 mm, sekarang jadi 22 mm.

Paduan pilot jet dan main jet-nya pakai 30/135,” tambah Junaidi yang biasa disapa Zuma.

GIR TRANSMISI.

Biar cepat melahap trek 500 meter, beberapa gigi rasio diracik ulang perbandingannya.

Gigi I pakai 13/36 mata, gigi II dan III standar, gigi IV pakai 20/22 mata.

“Dari racikan itu, ketemu final gir 17:24,” tutup Zuma.

DATA MODIFIKASI

Sok belakang   : YSS

Stabilizer     : Ride It

Pelek depan    : Takasago 1,20x17”

Pelek belakang : Takasago 1,40x17”

Klem segitiga : ES 2

Knalpot : WRC

Penulis : Arseen
Editor : Arseen




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular