Tes Bensin Diulang, Tim ART Jakarta Tunjukkan Oktan Bensin Balap IRS Hasilnya Mengejutkan..

Arseen - Rabu, 18 Juli 2018 | 16:22 WIB
Istimewa
Salah satu tahap pengecekan bensin yang dipakai untuk balap IRS Sentul

MOTOR Plus-online.com - Turun di ajang kejurnas IRS 2018 (1/7/2018), Tim balap motor ART Jakarta melakukan pengetesan oktan bensin yang disediakan panitia.

Hal ini dilakukan karena mereka curiga dengan kualitas bensin balap yang dipakai di motor.

Hasil tes oktan dari alat bernama Oktis-2 yang mereka gunakan menunjukkan, oktan bahan bakar balap IRS hanya 86.

Padahal bensin bahan bakar balap IRS yang disuplai panitia punya oktan 98.

(BACA JUGA: Heboh Ron 98 Berubah Jadi Ron 86 di Balap IRS, Tim ART Jakarta Tes Ulang Bahan Bakar, Begini Hasilnya

Temuan ini lantas ditindaklanjuti dengan mengukur ulang bahan bakar di fasilitas yang dimiliki PT Catur Bangun Putra di Jakarta Timur (13/7/2018).

Hasilnya lebih mengejutkan.

Sebab angka pengetesan yang dilakukan menunjukkan arah sebaliknya, angka RON mencapai 100.

Awalnya, Ade Rachmat, manajer tim ART Jakarta, enggan membuka hasil pengetesan tersebut.

Ia ingin menggenggam hasil tersebut sebagai referensinya sendiri.

(BACA JUGA: Pertamina Enggak Terima Bahan Bakar Balap Nasional IRS Yang Dites Disebut Pertamax Turbo )

Alasannya, alat yang digunakan tidak bisa mendeteksi perubahan nilai oktan jika BBM dicampur.

Sehingga ia lebih berpegang pada hasil dari alat yang ia miliki.

"Alat tes kedua ini ternyata tidak bisa mendeteksi perubahan nilai oktan bila BBM sudah dicampur dengan bahan aditif seperti octane booster," ujar Ade kepada GridOto.com.

"Mending pakai alat saya sendiri," lanjutnya.

Lalu bagaimana pengukuran kedua ini dilakukan?

(BACA JUGA: Panitia Ungkap Penampung Ribuan Liter Pertamax Turbo Sisa dari Balap Nasional IRS)

Menurut HM Gazy Amin, President Director PT Catur Bangun Putra, distributor alat pengukur oktan bahan bakar, pihak ART Jakarta datang kepadanya.

"Sebelumnya dia (Ade Rachmat) telpon. Secara komersial saya terima karena ada biaya," ujar Gazy.

Menurutnya, ada dua sampel bahan bakar yang dibawa.

"Sampelnya dibawa pakai botol Aqua 1 dan kaleng satu, jadi ada dua sampel. Menurutnya sampel diambil dari dalam tangki motor," jelas Gazy (18/7/2018).

Pengetesan dilakukan terhadap sampel yang disebut Pertamax Turbo.

(BACA JUGA: Dijaga Ketat, Begini Cara Panitia IRS Amankan Bensin yang Akan Dipakai Pembalap)

"Hasilnya didapat oktan 100."

"Memang kalau Pertamax Turbo oktan 98, resminya bisa kurang lebih 100."

"Alat saya kan ada kurang lebih (plus minus dari hasil)," jelasnya.

Setelah didapat angka segitu, menurutnya Ade membeli bensin Pertamax sebagai pembanding dari SPBU terdekat.

"Memang tidak bisa dibandingkan antara Pertamax dan Pertamax Turbo. Tapi mungkin supaya dia yakin dengan alat ini."

(BACA JUGA: Begini Jawaban Panitia Soal Oktan Bensin Tidak Sesuai di Balap IRS)

"Hasilnya oktan Pertamax kurang lebih 93," tutur Gazy

Adapun alat yang dipakai untuk tes disebut Portable Octane Analyzer.

"Mereknya Zeltex, buatan USA. Saya sebagai distributor untuk Indonesia," jelas Gazy.

"Alat ini banyak dipakai di Pertamina dan Shell."

"Jadi official di Sentul sejak 7 tahun lalu. Kalau ada ISSOM (International Sentul Series of Motorsport) yang one make fuel, alat ini dipakai."

"Dulu pakai operator, sekarang mereka operasikan sendiri," papar Gazy.

Source : otomotifnet.gridoto.com
Penulis : Arseen
Editor : Arseen




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular