Buat Yang Piara Motor Honda CBR250RR Umur 3 Tahun, Tengokin Bagian Ini

Reyhan Firdaus - Rabu, 13 Maret 2019 | 13:45 WIB
Honda Japan
Honda CBR250RR punya performa bengis

MOTOR Plus-online.com - Diluncurkan pertama tahun 2016, performa motor Honda CBR250RR tetap dikenal sampai sekarang.

Itu juga menunjukan, kalau banyak pemilik motor Honda CBR250RR, sudah berusia 3 tahun.

Biar performanya tetap prima, tentu ada beberapa bagian agar mesin CB250RR tetap ganas.

Yuk kita simak beberapa bagian, yang harus diperhatikan pemilik motor Honda CBR250RR yang sudah berusia 3 tahun.

Baca Juga : Kenalkan, Dua Joki Cewek di ARRC 2019, Salah Satunya di Tim Indonesia

Baca Juga : Gak Main-Main, Kenalan Sama Perancang Sirkuit MotoGP Indonesia 2021

"Ya tentu harus tetap mengikuti anjuran pabrikan, seperti cek kaki-kaki dan radiator serta penggantian oli mesin," bilang Endro Sutarno Technical Service Division PT. AHM.

Pada tahun ketiga sendiri, bagian radiator mesin wajib dicek, karena bisa berdampak ke kenyamanan berkedara.

Itu karena  banyak pengguna yang mengeluhkan panas berlebih, saat berkendara naik CBR250RR saat macet-macetan.

"Biasanya karena kotor akibat pemakaian, lebih baik langsung dibersihkan supaya tidak menggangu kinerja radiator itu sendiri," tambahnya.

Baca Juga : Ganasnya Power Modenas Dinamik, Motor 2-Tak yang Masih Diproduksi Sampai Sekarang

Honda Japan
Sistem filter angin di motor Honda CBR250RR

"Kalau kotor bisa membuat sensor tidak berfungsi dan pendinginan mesin jadi bermasalah," lanjut Endro.

Sekalian juga, dilakukan pengecekan atau sekalian menguras air radiator, jika takarannya berkurang.

Selain radiator, bagian lain yang wajib diperhatikan adalah ruang bakar mesin.

Karena jika lalai, bisa terjadi gejala kompresi bocor, yang dampaknya membuat motor mati mendadak.

Baca Juga : Bocoran, Begini Rasanya Motor Yamaha MT-15, Gak Cuma Modal Tampang Aja

Honda Japan
Cut-out mesin Honda CBR250RR

"Gejala motor mati itu jarang akibat overheat, justru kompresi bocor lah penyebab dari motor mogok mendadak," lanjut Endro.

"Kompresi bocor itu bisa diakibatkan oleh jarak klep yang terlalu rapat atau ring piston aus," tambahnya.

"Nah baiknya di cek area ruang bakar, kalau memang pernah mengalami motor mati atau mogok mendadak," tutup Endro.

Jadi, jangan lupa mengecek kondisi motor ya, biarpun selama 3 tahun tidak pernah bermasalah.

Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular