Bikin Nangis, Cerita Bapak Tua Tukang Ojek ke Penumpangnya, Tengah Malam Masih Mengais Rejeki

Ahmad Ridho - Sabtu, 23 Maret 2019 | 11:32 WIB
IG @scorpioritta
Curhatan bapak tua tukang ojek bikin penumpangnya nyaris menangis.

MOTOR Plus-online.com - Munculnya jasa transportasi online memberi kemudahan bagi konsumen.

Selain dianggap lebih praktis dan efektif, moda transportasi ini juga dinilai lebih terjangkau.

Konsumen harus membayar sejauh jarak lokasi tujuan.

Belum lagi saat ada promo diskon, maka mereka bisa mendapat harga yang lebih murah.

Baca Juga : Gak Ada Ampun! Bos Geng Motor Sadis Ditembak Mati Tim Polres Jakarta Barat, 2 Celurit Disita

Baca Juga : Kisruh Kemenangan Ducati di MotoGP Qatar Berujung ke Persidangan, Hasilnya Bikin Deg-degan

Tak heran, lebih banyak orang yang memiliki menggunakan jasa ojek online daripada ojek konvensional yang dinilai lebih mahal.

Hal ini juga lah yang dilakukan oleh seorang perempuan bernama Tiara.

Perempuan pemilik akun Instagram @scorpioritta ini membagikan kisahnya saat menggunakan jasa ojek online.

Malam itu, Tiara hendak pulang ke rumahnya.

Baca Juga : Kronologis Tembak Mati Bos Geng Motor Sadis di Jakarta Barat, Pistol Meletus, Darah Berceceran

Ia sudah memesan melalui aplikasi Gojek, namun sang driver tak kunjung datang.

Tiara sudah mencoba menghubungi sang driver, namun selalu gagal.

Akhirnya, ia terpaksa membatalkan pesanannya di aplikasi.

Saat itu Tiara menunggu di lokasi dimana para driver Gojek menunggu.

Baca Juga : Motor Honda Cub Buat Penggila Mancing Ikan di Jepang, Harganya Cuma Segini

Tiba-tiba ia dihampiri oleh seorang pria tua.

"Mbak mau kemana? Sama saya aja,

Saya bukan Gojek, saya anter ke mana aja, Mba," pria tersebut menawarkan dengan ramah.
Pria tersebut datang naik motor tuanya.

Tiara langsung menggelengkan kepalannya.

Baca Juga : Daripada Jadi Sampah, Motor Honda Astrea 800 Dimodif Jadi C70, Kelir Army Jadi Pilihan

Ia mengaku perlu meyakinkan diri bahwa situasi yang dihadapinya aman.

Tiara merasa bahwa hidup di Jakarta memang perlu berhati-hati agar selamat.

Setelah merasa kondisi aman, Tiara pun menghampiri pria tua tersebut.

Ia meminta driver ojek konvensional ini untuk mengantarkannya pulang ke rumah.

Baca Juga : Sadis! Modal Korekan Sederhana, Yamaha Mio Kuasai Kelas Matic 200 cc

Di tengah perjalanan, Tiara memutuskan mengajak ngobrol sang driver.

Ternyata pria tersebut bernama Hartono.

Tiara bertanyata kenapa pria tersebut tak bergabung dengan Gojek.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

I don't normally post a picture like this on Instagram, but the story behind this photo is too precious not to be shared. So here it goes. . Tadi malam, GO-JEK yg kupesan tak kunjung datang. Kutelepon selalu gagal. Terpaksa kutekan opsi "Cancel" pada aplikasi. . Selagi berdiri di tempat byk GO-JEK menunggu, seseorang menegurku, "Mba mau ke mana? Sama saya aja, Mba. Saya bukan GO-JEK, saya anter ke mana aja, Mba," sosok renta dgn motor tua itu menyapaku ramah. . Kugelengkan kepala krn aku butuh beberapa saat untuk yakinkan diri bahwa situasi aman—iya, di Jakarta kdg perlu insecure untuk secure! . Setelah kurasa aman, kuhampiri beliau dan minta antar ke rumah. Di atas motor tuanya sembari lintasi area Menteng hingga Rawamangun, kami ngobrol, aku mulai kepo. . "Bapak siapa namanya?" "Hartono, Mba." "Salam kenal, Pak Hartono. Saya Tiara. Kenapa gak gabung GO-JEK, Pak?" "Umur saya 63 tahun, Mba. Sudah ndak diterima. Lagi pula motor saya motor tua. . Dheg. 63 tahun. Persis usia Bapakku kala beliau meninggal dulu. . "Oh, tinggal di mana, Pak?" "Cengkareng, Mba." "CENG-KA-RENG? Jauh amat ke sini, Paaakk!" "Iya, Mba. Soalnya daerah sana sepi penumpang. Jadi saya keliling aja cari yg rame." "Kalo narik jam berapa, Pak?" "Jam 6." "Pulang jam?" "12 malam. Sdh selama itu cari penumpang ya kadang ndak dapet sama sekali, Mba." . Sampai sini aku tercekat krn kedua mata terasa panas, lelehan air mulai mengambang di kelopak. . Hari itu byk berkah yg kudapat. Kerjaan lancar. Makan enak gratis dari klien. Bisa belanja skincare. Jajan frozen yogurt. Bahkan sempat pijat sebelum pulang. . Sementara Pak Hartono, di usia senjanya msh hrs bertaruh nyawa menembus Jakarta bermodal motor Honda Astrea 1997, jaket tipis dan sandal jepit, demi uang yg ga seberapa guna hidupi satu istri dan tiga anak yg msh SMP dan SMA. ???? . Last night, Allah was talking to me about gratitude. "If you are grateful, I will give you more." (Qur'an 14:7) . P.S.: Teman2 di Jakarta yg butuh ojek/kurir, sesekali berbagi rezeki ke Pak Hartono, yuk. Nomor beliau: 085103816912. Memang lebih ribet ketimbang pesan ojek online yg praktis, tapi aku janji tiada balasan kebaikan dr kebaikan itu sendiri. ☄ @dramaojol.id

A post shared by Tiara (@scorpioritta) on

""Umur saya 63 tahun, Mba. Sudah ndak diterima. Lagi pula motor saya motor tua," jawab Hartono.

Baca Juga : Daerah Kalideres Heboh, Video Gerombolan Kerbau Obrak-abrik Jalan Raya, Pemotor Kocar-kacir

Tiara langsung teringat sang ayah yang telah meninggal.

Kekagetannya tak sampai di situ saja. Hartono mengaku rumahnya terletak di Cengkareng.

Tiara dibuat heran kenapa pria tersebut mencari penumpang hingga ke Jakarta.

"Iya, Mba. Soalnya daerah sana sepi penumpang. Jadi saya keliling aja cari yg rame."

Baca Juga : Lampung Geger, Bayi Diberi Nama Gopay, Pihak Gojek Kasih Tanggapan Mengejutkan

Hartono mengaku ia biasa bekerja mulai pukul 6 pagi hingga 12 malam.

Hal yang menyedihkan, meski sudah seharian menunggu, ia terkadang tak mendapat penumpang sama sekali.

Pengakuan Hartono ini membuat Tiara terharu hingga menangis.

Ia merasa tersentuh dengan perjuangan Hartono mencari nafkah.

Baca Juga : Serius Nih Cat Kuku Bisa Cegah Karat di Motor? Bagaimana Caranya

"Di usia senjanya msh hrs bertaruh nyawa menembus Jakarta bermodal motor Honda Astrea 1997, jaket tipis dan sandal jepit, demi uang yg ga seberapa guna hidupi satu istri dan tiga anak yg msh SMP dan SMA," tulis Tiara.

Melalui unggahannya ini, Tiara ingin mempromosikan jasa Hartono.

Ia bahkan membagikan nomor telepon pria ini agar penumpang bisa menghubungi secara langsung.

"P.S.: Teman2 di Jakarta yg butuh ojek/kurir, sesekali berbagi rezeki ke Pak Hartono, yuk. Nomor beliau: 085103816912.

Baca Juga : Serem! Video Detik-detik Pemotor Tabrak dan Terlindas Mobil Boks, Nyaris Kehilangan Nyawa

Memang lebih ribet ketimbang pesan ojek online yg praktis, tapi aku janji tiada balasan kebaikan dr kebaikan itu sendiri."

Unggahan Tiara ini menuai banyak komentar netizen.

@ilhamyudhis24: "Orang baik akan di balas dengan kebaikan. Aamiin."

@adysdays: "Ya Allah, kasih lebih bab bapak nya, ga bakalan rugi, ya allah, aku hdk banar ketemu org2 kyini, bukan yg minta2 gitu."

@anggiie90: "Kak, ini di GI bukan? Bapaknya pernah nawarin aku dengan kalimat "neng, ayo saya antar, kalau dekat 5 ribu aja" Aku langsung cancel grab aku, karena bapak nya lebih butuh."

Salut dengan aksi Tiara, semoga jadi pelajaran bagi kita ya.

Bagi kamu yang ingin menggunakan jasa Hartono, bisa coba menghubungi nomor teleponnya langsung.

Semoga driver ojek ini diberi kesehatan dan dilancarkan rezekinya, ya.

Source : Tribun Style
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular