Siapa Berani? Menantang Maut di Pintu Lintasan Kereta Tak Bertuan Ini

Motorplus,Rudy Hansend - Jumat, 12 April 2019 | 10:46 WIB
tribunnews
Pengendara motor telah melintasi batu pembatas jalan di kawasan Roxy Mas, Jakarta Barat, Sabtu (9/3/2019).

MOTOR Plus-online.com - Pintu rel kereta harusnya dijaga, namun ini tidak ada petugas yang jaga.

Setiap harinya ribuan motor melintas disana dan berjejal mengantri di perlintasan kereta yang biasa disebut perlintasan sebidang depan ITC Roxy, Jakarta Pusat.

Makanya disebut perlintasan kereta menantang maut.

Asalnya mau ditutup Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Baca Juga : Bukti Debt Collector Ditembak Mati Polisi Akibat Merampas Kendaraan

Baca Juga : Nekat Terobos Palang Pintu Kereta, Pengendara Motor Tewas Ini Videonya 

Namun sejumlah warga dan pedagang di kawasan Roxy, Gambir, Jakarta Pusat berunjuk rasa menolak.

Dari anak-anak, remaja, orangtua, pedagang memasang spanduk penolakan. Mereka khawatir jika terealisasi akan mengganggu aktivitas ekonominya.

Akhirnya Dishub, PT KAI dan warga sepakat memberikan akses bagi warga untuk melintas.

Kemacetan jadi pemandangan sehari-hari di lokasi itu.

Baca Juga : Kapolri Perintahkan Tangkap Debt Collector Jelang Pilpres Dan Pileg 2019

Ratusan pengendara baik yang dari ITC Roxy maupun arah sebaliknya menuju Grogol melintas.

Satu persatu pengendara itu berhasil melewati rel tersebut, dibantu oleh tiga orang warga Jalan Setia Kawan, yang bertugas layaknya petugas rel KA.

"Kalau tanpa kami, pengendara motor bisa ditabrak oleh KA," kata  Ipul yang tinggal di kawasan ITC Roxy Mas, Jakarta Barat, Sabtu (9/3/2019) kepada tribunnews.com.

Dari pantauan di sana, pada pukul 21.00 WIB hingga 21.30 WIB, para pengendara motor masih berjejal di depan rel KA kawasan Roxy Mas.

Sampai kapan pemotor rela menantang maut ini?

Penulis : Motorplus
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular