Menyebalkan, Nih Dia 7 Polisi Tidur Dibenci Biker Malaysia, Ada Yang Mirip Indonesia?

Reyhan Firdaus - Senin, 22 April 2019 | 20:15 WIB
Youtube Nelson Ng
Ilustrasi motor melewati speed bump

MOTOR Plus-online.com - Meski punya fungsi, banyak pemotor sebal sama polisi tidur.

Ya, berkat polisi tidur atau speed bump, kecepatan lalu-lintas di jalan raya akan terkontrol.

Meski demikian, ada saja polisi tidur yang membuat kegiatan naik motor jadi terganggu.

Nah, selain di Indonesia, rupanya biker alias pemotor di Malaysia juga terganggu akan polisi tidur.

Gak kepalang tanggung, ada 7 tipe polisi tidur yang bikin sebel.

Baca Juga : Ancaman Pasal Berlapis untuk Pembuat Polisi Tidur, Dendanya Mencapai Rp 24 Juta

Baca Juga : Kayak Gini Polisi Tidur di India, Terlihat Seram Tapi Lebih Aman Buat Pemotor

1. Bumple Bee 

Dikutip Motorplus-online dari carput.my, polisi tidur yang bikin sebal di Malaysia, dimulai dari Bumple Bee.

Panggilan itu, untuk polisi tidur dengan warna hitam-kuning seperti lebah.

The Star Online
Polisi tidur di Malaysia disebut Bumple Bee

Polisi tidur macam ini, dikenal lebar dan panjang, dan ditemui di perumahan serta jalan yang sepi.

Meski lebar dan panjang, kalau pemotor bawa motor di kecepatan tinggi, bisa jadi motor terangkat ke udara alias wheelie.

2. Polisi Tidur Karet

Polisi tidur ini memiliki ukuran mungil, yang contohnya ada di foto pembuka paling atas.

Biasanya pemotor di Malaysia menemukan polisi tidur macam ini, di kompleks pertokoan.

Karena bahannya karet atau plastik, serta ukurannya mungil, polisi tidur ini tidak terlalu mengganggu.

Namun tetap saja, bakalan bikin sebal kalau kita rajin melewati rute, yang berisi polisi tidur macam ini.

Baca Juga : Kasihan, Pemilik Mau Jual Motor R15 Malah Dibully Netizen Habis-habisan, Ternyata Ada yang Aneh

3. Mini Bumple Bee

Yang kedua adalah versi kecil dari Bumple Bee, makanya pakai julukan Mini Bumple Bee.

Biasanya pemotor di Malaysia, menemukan polisi tidur macam ini, di jalanan gang atau lorong.

Shutterstock
Polisi tidur mini bumple bee

Meski kecil, ada bagian paling menyebalkan dari Mini Bumple Bee.

Yaitu polisi tidur macam ini, berjejer sampai 10 unit, makanya jadi bikin gigit jari.

4. Polisi Tidur Merangkap Jalur Penyeberangan

Ini dia polisi tidur yang merepotkan buat para pemotor, karena punya ukuran ekstra.

Wajar saja besar, karena polisi tidur ini juga berfungsi, sebagai jalur penyeberangan.

Penang Monthly
Polisi tidur merangkap jalur penyeberangan

Mirip dengan Bumble Bump, karena panjang dan tidak begitu tinggi, tidak begitu membuat pemotor terguncang.

Namun kalau ada yang menyeberang secara lambat, siap-siap menunggu.

Baca Juga : Magelang Kota Mencekam, Video Letusan Pistol Saat Bentrok Dua Ormas, Pemotor Ketakutan

5. Polisi tidur "Ilegal"

Kalau yang ini tidak perlu disebut, karena akrab ditemui pemotor Indonesia juga.

Biasanya ditemui di gang, atau kompleks perumahan yang padat penduduknya.

Tribunnews.com
Ilustrasi pembuatan polisi tidur.

Ukurannya yang kecil, namun berjejer banyak, tentunya bikin sebal para pemotor.

Apalagi karena dibuat dari beton, suspensi motor dijamin berguncang saat melewatinya.

6. Polisi Tidur "Terbalik"

Kalau yang ini bukan termasuk polisi tidur, karena bukannya mengarah ke atas.

Ya, polisi tidur "terbalik" ini adalah lubang di jalan raya.

Abu Bakar Mohamad Diah
Banyak lubang ditemukan di jalanan Malaysia

Meski beda bentuk, pengaruhnya tetap saja membuat pemotor jadi mengurangi kecepatan.

Paling sebal kalau melewatinya di kecepatan tinggi, motor bisa-bisa terjatuh.

Baca Juga : Video Kronologi Pria Kejang-kejang Abis Minum Kopi Keliling di Tangsel, Ini Penyebabnya

7. Polisi tidur "Combo"

Bayangkan polisi tidur nomor 5, digabungkan dengan polisi tidur nomor 6.

Yap, ada juga polisi tidur ilegal, yang di belakangnya lubang menganga.

VWVortex.com
Ada polisi tidur sekaligus lubang

Kalau pemotor tidak waspada, dijamin hati dongkol karena menghajar 2 obstacle sekaligus.

Nah, dari 7 polisi tidur yang bikin sebal pemotor Malaysia, mana yang mirip Indonesia?

Source : Carput.my
Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular