Bagai Langit dan Bumi, Ini Bedanya Geng Motor di Luar Negeri dengan di Indonesia

Indra Fikri - Senin, 20 Mei 2019 | 12:21 WIB
radionz.co,nz
Club Motor Mongrel Mob asal Selandia Baru

MOTOR Plus-online.com - Selain di Indonesia, negara Selandia Baru juga terkenal dengan komunitas geng motornya.

Ada ratusan geng motor yang tersebar dan terpusat di wilayah Selandia Baru, salah satunya yang disegani adalah geng motor Mongrel Mob.

Nama geng motor Mongrel Mob, sempat naik daun karena aktivitasnya menghibur keluarga korban penembakan di Masjid Kota Christchurch.

Biar tampilannya sangar, mereka ikut prihatin, dan mengutuk teroris yang membunuh puluhan warga Muslim di Selandia Baru itu.

Baca Juga: Puluhan Warga Geram, Gengster Ditangkap dan Injak-injak di Jalanan, Pelaku Nangis Ketakutan

Baca Juga: Dua Ratus Gengster Berani Mati Ancam Polisi Akan Serbu Jabodetabek

Mongrel Mob, merupakan geng motor yang paling ditakuti di Selandia Baru.

Karena selain tampilannya sangar, mereka juga punya sejarah hitam.

Daftar kriminal member Mongrel Mob yang tercatat, terhitung panjang dan beragam.

Club motor Mongrel Mob, lahir pada tahun 1962 di Hawke's Bay, Selandia Baru.

Baca Juga: Bentrokan Hebat Warga Lawan Gengster Bersenjata Tajam di Flyover Jatibaru, Begini Komentar Kapolsek Tanah Abang

Punya 30 chapter di seluruh dunia, penyebaran anggotanya mayoritas berada di Selandia Baru dan Australia.

Jumlah membernya 1.000 lebih, dan punya banyak member dari suku asli Selandia Baru, yaitu Maori dan Polynesia.

dailymail.co.uk
Club motor Mongrel Mob di Selandia Baru

Lalu menambah garang tampilannya, lambang club atau insignia Mongrel Mob memilih logo Swastika.

Logo itu ditambah gambar anjing ras British Bulldog, mengenakan helm perang tentara Jerman yaitu Stahlhelm.

Baca Juga: Video Perang Geng Motor Vs Driver Ojol Tak Terhindarkan, Jakarta Memanas

Reputasi mereka ditakuti, karena daftar kriminal seperti perdagangan narkoba, senjata, pembunuhan sampai pencucian uang.

Dikutip dari nzherald.co.nz, Kepolisian Selandia Baru pernah melakukan operasi di tahun 2001.

Operasi bernama Operation Crusade itu, menangkap 40 member Mongrel Club, dengan tuduhan perdagangan obat-obatan terlarang.

Banyak juga kasus-kasus lain menyangkut Mongrel Club, yang kebanyakan soal perdagangan narkoba.

Baca Juga: Deretan Aksi Brutal Geng Motor Selama Bulan Puasa, Ada yang Memakan Korban Jiwa

Meski begitu, Mongrel Club sudah melakukan beberapa kegiatan, untuk merubah imej mereka.

Seperti The Hauora Programme, yang dilakukan bekerja sama dengan Salvation Army.

The Hauora Programme dilakukan, untuk melawan peredaran narkoba Methamphetamine di Selandia Baru.

Lalu beberapa kegiatan sosial lainnya, seperti contoh melayat dan melindungi para korban teroris penembakan di Masjid Christchurch.

Baca Juga: Video Penangkapan Geng Motor Ciputat Yang Menewaskan Peserta Saur On The Road

Diketahui, pelaku teror bernama Brenton Tarrant itu, akan dipenjara.

Namun, club motor Mongrel Mob mengancam tidak akan membuat tenang pria tersebut, meskipun sudah di dalam penjara.

dailystar.co.uk
Komunitas motor yang paling ditakuti di Selandia Baru menghibur korban penembakan Masjid.

"Kawan-kawan kami menunggunya di penjara," bilang Tanieli Fatu member Mongrel Mob, dilansir dari laman Penmerahpress.my.

"Memang betul kami jahat, tapi kami amat benci manusia yang tidak menghormati agama. Jika undang-undang melepaskan Tarrant, biarkan kami sendiri yang akan mengadilinya,“ jelasnya.

Baca Juga: Kejadian Lagi, Video Helm Alex Rins Malah Dibawa Flag Marshal, Sebelumnya Komponen di Setang yang Hilang

Penulis : Indra Fikri
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular