MOTOR Plus-online.com - Cal Crutchlow, akhirnya buka suara tentang masalah yang dialami Jorge Lorenzo saat ini di tim Repsol Honda.
Pasalnya, sudah lima seri balap MotoGP 2019 berjalan, Jorge Lorenzo masih belum mampu menampilkan performa terbaiknya.
Lorenzo bahkan tidak bisa finis di urutan 10 besar pada lima seri balap MotoGP musim ini.
Menurut Cal Crutchlow, ada hal yang membuat Lorenzo kesulitan mengendarai motor Honda RC213V.
Baca Juga: Keren, Yamaha NMAX Jadi Motor Polisi, Lengkap Pakai Lampu Rotator dan Crash Bar
Baca Juga: Nyaman Tidur Nyenyak Naik Sespan Yamaha Aerox dan XMAX Seperti Keluaran Pabrik Ini
"Saat saya di Ducati, motornya sangat rendah, hampir seperti sebuah motor Yamaha," kata Cal Crutchlow yang dikutip dari Paddock-GP.
"Namun, Honda memiliki posisi duduk yang cukup tinggi. Saya pikir dia punya masalah dengan hal itu, dan beban pada tangan sangat berat ketika mengerem. Ini menuntut fisik yang kuat," ujar dia lagi.
Di sisi lain, Cal Crutchlow juga membeberkan filosofi yang sudah tertanam di tim Repsol Honda.
Cal Crutchlow sedikit banyak memang tahu soal Repsol Honda lantaran dia berada di bawah naungan tim satelitnya yakni LCR Honda.
Baca Juga: Jalur Cirebon Geger, Oknum Polisi Berjejer di Pinggir Jalan, Pakai Jurus Aturan Aneh
"Filosofi Honda adalah melaju dengan apa yang kami punya dan itu saja. Jika Marc Marquez bisa melakukannya, jika Casey Stoner melakukannya juga saat ini, maka artinya kami bisa menang balapan," tutur Cal Crutchlow.
"Filosofinya selalu sama, motor adalah motor dan Anda mengendarainya seperti yang Anda bisa," kata dia lagi.
Senada dengan Cal Crutchlow, pengamat MotoGP Matthew Birt juga ungkapkan hal yang sama.
"Saya pikir dia akan membuat terobosan bersama dengan Honda, tetapi kelihatannya dia punya masalah lama yang sama seperti dia memulai musim di Ducati," ujar Matthew Birt menambahkan dilansir dari Daily Star.
Baca Juga: Wow, Peugeot Pulsion 125 2019 Pesaing NMAX dan PCX Harganya Segini
Di sisi lain, Matthew Birt menilai pembalap asal Spanyol itu memiliki masalah dengan fisik di tubuhnya.
Matthew Birt menilai bahwa Jorge Lorenzo terlalu mudah kelelahan saat menjalani balapan.
"Dia terlalu cepat merasa kelelahan di bagian atas tubuhnya. Dia tak berada di posisi yang mana dia merasa sangat nyaman di zona pengereman," tutur Matthew Birt.
"Tangannya merasa sangat kelelahan terlalu awal. Dia menjalani persaingan setengah kemampuannya," tutupnya.
| Source | : | Daily Star,Paddock-GP.com |
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR