Gawat, Maverick Vinales Ogah Memaafkan Manuver Jorge Lorenzo di MotoGP Catalunya 2019

Indra Fikri - Senin, 17 Juni 2019 | 15:20 WIB
Twitter.com/MotoGP_ESPN
Maverick Vinales usai jadi korban crash lap ke-2 MotoGP Catalunya 2019

MOTOR Plus-online.com - Setelah insiden lap ke 2 tikungan 10 MotoGP Catalunya 2019 malam tadi, Maverick Vinales memberikan reaksi kerasnya.

Tercatat, ada empat pembalap top MotoGP terlibat insiden pada Minggu, (17/6/2019).

Pembalap tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo, jadi dalang di balik kekacauan yang terjadi pada insiden tersebut.

Jorge Lorenzo mengalami low side atau kehilangan cengkraman ban depan saat memaksa masuk dari sisi dalam tikungan 10 Circuit de Barcelona, Catalunya, Spanyol.

Baca Juga: Sudah Jatuh Korban, Ternyata Pengguna Dudukan Pelat Nomor Yamaha NMAX Banyak yang Belum Sadar

Baca Juga: Honda GL Pro Kembali Beraksi, Sempat Viral Gendong Ninja 250 Sekarang Enteng Gendong Honda CBR150R di Bromo

Akibatnya, dua rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, serta Andrea Dovizioso (Ducati) pun menjadi korban dari manuver ceroboh Lorenzo.

Tak pelak para rider yang terlibat dalam insiden itu memberikan reaksinya beberapa saat setelah balapan usai.

Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso mengaku sudah memaafkan Jorge Lorenzo atas kejadian tersebut.

Kedua pembalap asal Italia itu pun tidak ingin Lorenzo itu mendapat hukuman penalti pada balapan MotoGP berikutnya.

Baca Juga: Raih Untung Rp 1,8 Miliar per Hari SPBU Curang Kurangi Takaran Disegel

Namun hal yang berbeda diutarakan oleh Maverick Vinales yang tampak masih kesal lantaran insiden itu memupuskan impiannya membawa pulang poin dari rumah sendiri.

Pembalap berjulukan Top Gun itu juga meminta Lorenzo diberi hukuman penalti dengan start di grid paling belakang pada seri MotoGP selanjutnya.

"Sekalipun Lorenzo pembalap hebat yang mempunyai bakat luar biasa, dia tidak bisa memenangi balapan hanya dalam dua putaran," ucap Maverick Vinales dilansir dari Motorsport.com.

Menurut Vinales, penalti itu layak diberikan lantaran Lorenzo sudah membuat tiga pembalap sekaligus terjatuh.

Baca Juga: Sidoarjo Geger, Video Patung Polisi Mendadak Hidup, Pemotor Lawan Arus Gak Berkutik

Apalagi sejumlah korban Jorge Lorenzo adalah pembalap-pembalap yang berpeluang besar finis podium, bahkan memenangi MotoGP Catalunya 2019.

Terlebih X-Fuera juga "menjatuhkan" Andrea Dovizioso yang notabene tengah bersaing dengan Marc Marquez untuk kejuaraan dunia musim ini.

"Jadi hari ini (Minggu, red) dia menghancurkan balapanku dan Rossi, juga menutup peluang Dovizioso meraih angka tambahan untuk klasemen," ujar Vinales.

"Saya berharap race director melakukan apa yang sama terhadap saya kemarin," kata Maverick Vinales mengakhiri.

Baca Juga: Agung Hercules Kena Kanker Otak Teryata Pernah Naik Motor Sidoarjo-Jakarta Pakai Singlet

Jorge Lorenzo sendiri memulai balapan dari urutan ke-10 pada MotoGP Catalunya 2019.

Saat start dilakukan, Lorenzo langsung tancap gas dengan tampil agresif untuk memperbaiki posisinya.

Agresivitas pria asal Spanyol itu sempat membawanya berada di posisi keempat, di belakang Dovizioso, Marquez, dan Vinales.

Sebelum akhirnya insiden tersebut membuat Lorenzo menambah jumlah catatan minornya pada musim ini bersama Repsol Honda.

Baca Juga: Dudukan Pelat Nomor Yamaha NMAX Bikin Celaka, Banyak Biker Langsung 'Tobat'

 

Source : Motorsport.com
Penulis : Indra Fikri
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular