Stefan Bradl Yakin, Jorge Lorenzo Bisa Mengubah Arah Pengembangan RC213V

Indra Fikri - Selasa, 23 Juli 2019 | 19:30 WIB
Twitter @stefanbradl
Stefan Bradl test rider HRC saat menjadi pembalap substitut Jorge Lorenzo di MotoGP Jerman 2019

MOTOR Plus-online.com - Pembalap penguji tim Repsol Honda, Stefan Bradl, yakin pengalaman Jorge Lorenzo akan berguna untuk timnya.

Pembalap berusia 29 tahun itu sama sekali tidak meragukan kemampuan Jorge Lorenzo saat menunggangi motor Honda RC213V.

Bradl menaruh harapan dengan pengalaman dan jam terbang yang dimiliki Jorge Lorenzo yang nantinya akan mampu mengubah arah pandang tim berlogo sayap tunggal itu.

Banyak kalangan menilai jika pengembangan motor Honda hanya terpusat dari Marc marquez sehingga hal itulah menjadikan RC213V belum friendly user alias ramah pengguna.

Baca Juga: Jajal Skutik Adventure Honda ADV 150 dan Berniat Tukar Tambah, Pemilik Honda PCX Malah Kecewa

Baca Juga: Tampilan Yamaha NMAX Makin Ganteng, Cat Pelek Motif atau Polos Proses Cepat Harga Pas di Kantong

Kini dengan pengalaman di beberapa pabrikan sebelumnya, Lorenzo diharapkan untuk mampu mengubah hal tersebut.

"Saya pikir Lorenzo punya kekuatan dan pengalaman untuk memberi Honda arah baru," ungkap Bradl dilansir dari tuttomotoriweb.

Sayangnya, saat ini Jorge Lorenzo tengah mengalami masa sulit di Repsol Honda.

Bahkan, enggak sedikit yang beranggapan rider berjulukan X-Fuera itu sempat diisukan bakal mengakhiri karier balapnya pada musim ini.

Baca Juga: Ini Penantang Skutik Adventure Honda ADV150, Seharga Honda BeAT

Pada balapan MotoGP terakhir yang digelar di Sachsenring, Jerman lalu, Jorge Lorenzo bahkan harus absen karena menjalani masa pemulihan cedera tulang punggung.

Cedera itu didapat Lorenzo setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas pertama MotoGP Belanda 2019.

Jorge Lorenzo mengalami cedera yang cukup serius pada bagian tulang belakang dan membuatnya untuk sementara menjauh dari lintasan balap.

 

Meski begitu, Stefan Bradl menilai jika Jorge Lorenzo masih mempunyai keinginan untuk bisa memperbaiki catatannya setelah paruh pertama MotoGP 2019.

Baca Juga: Sedih, Tatapan Kosong Bapak Tua Penambal Ban di Situbondo, Bermula dari Uang Rp 100 Ribu

Rider asal Jerman menyebut Lorenzo mempunyai banyak tekanan, namun Lorenzo masih mau berusaha dan bangkit untuk kembali bisa menemukan performa terbaiknya.

"Dia (Jorge Lorenzo) memiliki begitu banyak tekanan, dan dia telah bekerja keras," kata Stefan Bradl.

"Dia mempunyai motivasi yang sangat tinggi untuk ditingkatkan, dan selain itu dia masih berhasrat ingin menjadi lebih kuat," lanjut Bradl.

Source : Tuttomotoriweb
Penulis : Indra Fikri
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular