Ikut Aturan Saat Mengantri di Pom Bensin, Pemotor Ini Malah Jadi Tontonan

Ahmad Ridho - Senin, 9 September 2019 | 15:36 WIB
Bekakas
Ikut antri dan turun dari motor, pengendara Yamaha Vixion jadi pusat perhatian.

MOTOR Plus-online.com - Seorang pengendara motor bercerita dirinya menjadi sorotan karena mengikuti peraturan dari Pertamina saat mengisi bahan bakar di pom bensin.

Apa yang salah?

Pengguna Facebook bernama Andre Parlindungan menceritakan pengelamannya lewat grup BEKAKAS (Bergejil Suka Motor Bekas) pada 4 September lalu.

Saat mengisi bahan bakar di SPBU, sudah seharusnya kita menaati peraturan yang diberlakukan untuk keselamatan bersama.

Baca Juga: Harta Karun Teronggok di Samping Kandang Ayam, Yamaha RX King Dijual Cuma Rp 500 Ribu

Salah satu peraturan yang harus kita ikuti yaitu jangan memainkan handphone saat sedang mengisi bahan bakar.

Pengendara juga dilarang keras untuk merokok karena bisa memicu ledakan.

Akan tetapi, ada satu peraturan yang justru memancing perhatian pemotor lain.

Seperti yang dialami oleh Andre Parlindungan.

Baca Juga: Saingan Honda ADV150, Yamaha Aerox Usung Konsep Adventure, Trabas Jalur Berlumpur Gak Masalah

Andre bercerita bahwa motor yang dikendarainya saat itu adalah motor tangki (Vixion).

Biasanya, motor yang tangki bensinnya ada di depan, pengendara tak perlu turun dari motor.

Namun peraturan dari Pertamina menyebut semua pengendara harus turun saat mengisi bahan bakar.

"PERHATIAN!

DEMI KESELAMATAN BERSAMA

BAGI KONSUMEN RODA DUA

WAJIB TURUN DARI KENDARAAN


PADA SAAT PENGISIAN BBM," begitu yang tertulis dalam papan pengumuman.

Baca Juga: Tega Banget, Driver Ojol Mendadak Lesu Menahan Tangis, Telepon Diblokir Uang Raib

Dalam postingannya, Andre menulis:

"Di pom bensin tempat gejil biasa ngisi, ada peraturan baru yg ditulis di plang itu,

Jadi gejil bingung, gejil pake motor tangki (NVA) apakah harus turun juga,

akhirnya setelah mencermati kata2 nya, berarti kek nya semua harus turun tampa terkecuali,

akhirnya gejil turun dan dorong motor (habis ngefoto itu, kira2 diantrian nomor 3)."

Meski tangki bahan bakarnya ada di bagian depan motor, Andre memutuskan untuk tetap turun dari motor.

Baca Juga: Pelaku Pelecehan Seksual Pada Pemotor Wanita di Lampu Merah Tertangkap, Ternyata Ini Alasannya Berkata Kotor

Namun, saat ia turun, orang-orang justru menatapnya.

Banyak orang yang memandang aneh, menahan ketawa sampai sinis.

Jualo
Ilustrasi pom bensin/ SPBU

"Aneh nya, banyak mata langsung tertuju kepadaku mbah, ada yg dengan pandangan aneh, pandangan nahan ketawa, ama pandangan sinis gitu (dikira caper kali)," lanjut Andre.

Andre pun bertanya pada penghuni grup Facebook apakah ia melakukan hal yang salah.

Baca Juga: Kocak, Dialog Polos Antara Maling Motor dan Pemilik Ketika Aksinya Kepergok

"Nah, apakah gejil salah tafsiran mbah?? Trus apakah didaerah mbah2 sekalian begitu juga???," tulisnya.

Netizen mengatakan bahwa yang dilakukan Andre itu tidak salah.

"Ga salah kok mbah, di SPBU swasta macem Shell prosedurnya kurang lebih sama, motor apapun wajib turun. Namanya apes kan ga ada yg tau, semisal lagi ngisi bensin motor e njebluk lebih mudah proses kaburnya," tulis seorang warganet.

"Seharusnya memang turun dari kendaraan setiap isi bensin bagi roda dua," tulis netizen lain.

Baca Juga: Geger Kabar Kehadiran Ninja 250 4 Silinder, Honda Langsung Siapkan CBR300RR Berteknologi Canggih

Ada pula yang menyebutkan turun dari motor lebih aman daripada masih naik di atas motor saat pengisian bahan bakar.

"Untuk mencegah hal2 yang tidak di inginkan misal pas ngisi tiba-tiba motor korslet dan menyambar ke tangki kita bisa langsung lari, bayangin kalo kita masih duduk di atas motor."

"Kalo menurut gejil mah semua motor sama aja harus turun dulu, karna kalo terjadi apa apa kan bisa langsung lari"

Bagaimana menurut Anda?

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gara-gara Ikuti Peraturan saat Isi Bensin di SPBU, Pengendara Motor Ini Justru 'Dilihatin' Orang, 

Source : Tribunnews.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular