Jangan Salah, Berikut Cara Merawat Jas Hujan Bukan Dilipat Sekecil Mungkin

Galih Setiadi - Selasa, 12 November 2019 | 12:50 WIB
MOTOR Plus
Cara perawatan dan penyimpanan jas hujan motor tidak boleh sembarangan.

 

MOTOR Plus-online.com - Saat berkendara dengan cuaca hujan, pengendara motor tentu wajib mengenakan jas hujan.

Musim hujan pun sudah mulai terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.

Sayangnya, pemakaian jas hujan tentu tidak akan kekal seiring bertambahnya waktu.

Belum lagi, kalau penyimpanan serta perawatannya yang keliru.

Baca Juga: Jelang Musim Hujan, Bengkel Spesialis Jok Motor Sebut Pemotor Harus Perhatikan Ini

Baca Juga: Waspada! Ternyata Musim Hujan Bisa Bikin Sokbreker Depan Cepat Bocor, Ini Alasannya

Hal itu dibenarkan oleh M. Iqbal, Sales Officer GIVI Indonesia saat membahas masalah penyimpanan jas hujan.

"Banyak di antara kita yang belum paham atau keliru cara merawat jas hujan yang benar, tentu mengakibatkan kerusakan," beber M. Iqbal kepada MOTOR Plus-online di GIVI Point Serpong.

Iqbal mengatakan, sebenarnya jas hujan tidak boleh dilipat secara asal.

Hal itu akan mengakibatkan rusaknya jahitan atau bahan jas hujan.

Baca Juga: Pakai Cairan Ini di Visor Helm, Dijamin Enggak Ngembun Saat Riding Hujan-hujanan

"Lebih baik digulung, tetapi jangan dipaksakan sampai ukuran terlalu kecil," kata Iqbal saat ditemui di Ruko PDA (Paramount Digital Arcade) Kav. 8, Jl. Boulevard Raya Gading Serpong, Kelapa. Dua, Kec. Serpong Utara, Tangerang, Banten.

Nah terkait penyimpanan, pastikan jas hujan sudah dalam keadaan kering dan bersih sehabis digunakan.

“Segera bilas pakai air bersih dan dijemur dengan cara dianginkan di tempat yang terlindung dari sinar Matahari langsung," pungkasnya.

Ternyata, penyimpanan jas hujan juga perlu diperhatikan, lho.

Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Pemilik Yamaha NMAX Harus Pasang Aksesoris Ini, Biar Aman Selama Perjalanan

Baca Juga: Aman dan Nyaman Saat Hujan, Segini Harga Mud Guard Untuk Varian Skutik Gambot

Iqbal juga menjelaskan bahwa penyimpanan jas hujan di bawah jok motor tidak dianjurkan.

"Ruang bagasi dalam jok motor itu kan panas, jadi dikhawatirkan akan merusak bahan jas hujan, terutama kalau dalam keadaan basah," ungkap Staff Sales GIVI Indonesia itu.

Ia menyarankan, penyimpanan jas hujan akan lebih baik di box motor.

"Khususnya buat yang suka turing, lebih baik jas hujan langsung taruh di box motor karena tidak berkontak langsung dengan panas mesin motor," tutupnya.

Penulis : Galih Setiadi
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular