Street Manners: Hindari Terlindas Bus atau Truk Saat Menyalip, Pemotor Wajib Paham Rumus PDA

Ahmad Ridho - Kamis, 17 September 2020 | 14:25 WIB
Istimewa
Hindari terlindas bus atau truk saat menyalip, pemotor harus paham rumus PDA.

MOTOR Plus-online.com - Hindari terlindas bus atau truk saat menyalip, pemotor harus paham rumus PDA.

Kecelakaan sering terjadi akibat pemotor lalai saat menyalip truk atau bus.

Ujung-ujungnya tergelincir dan masuk ke kolong truk atau bus dan nyawa melayang.

Padahal resiko kecelakaan bisa dihindari kalau pemotor atau bikers paham teknik menyalip kendaraan besar dengan rumus PDA.

Baca Juga: Simak, Begini Cara Menyalip Kendaraan yang Benar, Bukan Asal Ngegas

Baca Juga: Street Manners: Siapa Bilang Nyalip Kendaraan Lain dari Sisi Kiri Dilarang? Simak Penjelasannya

Gunakan rumus PDA saat dalam situasi akan menyalip truk dan bus demi keselamatan.

Saat mengemudi di jalan raya, tak jarang kita menemui kendaraan berdimensi besar, seperti bus dan truk.

Dalam kondisi tersebut, tentu tidak bisa asal atau sembarangan saat akan menyalip.

Usahakan agar kendaraan kita tetap terlihat oleh supir bus dengan cara memberikan jarak antara kendaraan kita.

Baca Juga: Terpeleset di Perlintasan Rel Kereta, Pemotor Emak-Emak Nyaris Terlindas Mobil

Sebab, kendaraan besar mempunyai blind spot atau titik yang tidak terjangkau kaca spion cukup besar.

Pandangan pada bus pun cukup terbatas, maka itu sering kali tidak mampu untuk melihat dengan jelas kendaraan yang lebih kecil di sekelilingnya.

Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), mengatakan, ada sekitar 70 persen kecelakaan di jalan tol terjadi karena menyalip kendaraan lain.

Menurutnya, jika memang tidak perlu, sebaiknya jangan menyalip.

Baca Juga: Jangan Sampai Mati Sia-sia, Pakar Safety Riding Ultimatum Pemotor yang Sering Menyalip Truk Kontainer

Sebab, sangat berbahaya, karena kita menggunakan jalur orang lain, dan juga menambah kecepatan.

"Saat menyalip bus atau truk, ada yang namanya 'Rumus PDA'," ujar Jusri, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Jusri menjelaskan, P adalah penting atau perlu tidak untuk menyalip.

Lalu D, dibenarkan tidak posisi kita saat menyalip, seperti jangan menyalip di tanjakan atau turunan, tikungan, jembatan, marka jalan, persimpangan, jalan yang rusak, zebra cross, dan lainnyaa.

Baca Juga: Macet Total di Pondok Indah, Gara-gara Gagal Menyalip, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk

Terakhir A, aman atau tidak untuk menyalip.

"Jika Rumus PDA sudah terjawab semua, baru lakukan strategi atau teknik menyalip. Perhatikan kondisi bidang pandang, sebaiknya tetap 50 persen sampai 60 persen, dan jangan terlalu dekat untuk menyalip," kata Jusri.

Jusri mengingatkan, cek spion untuk melihat keadaan di belakang.

Jika sudah aman, lakukan head check atau menoleh sekilas untuk memastikan kondisi benar-benar aman untuk menyalip.

Baca Juga: Tragis, Driver Ojol Terkapar di Aspal Diseruduk Mobil, Gara-gara Ban Motor Kempes

"Tidak disarankan untuk memotong secara tiba-tiba di depan bus. Pasalnya, kendaraan besar tersebut memerlukan waktu yang lebih lama untuk pengereman," ujar Jusri.

Selain itu, penuh perhitungan dan tidak tergesa-gesa juga menjadi kunci untuk bisa aman mendahului bus. Jangan lupa untuk menggunakan isyarat lampu atau klakson untuk berkomunikasi dengan kendaraan di sekitar.

 

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul: langkah-aman-menyalip-bus-dan-truk-di-jalan-pahami-rumus-pda

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular