"Awal cerita dikabari sama warga kalau anak sudah tergeletak, dipukul sampai jatuh dari motor. Lalu anak saya ditolong oleh warga dan dibawa ke rumah Ketua RT setempat," ujar Bustam, Minggu (23/7) seperti dikutip dari sumsel.tribunnews.com.
Saat Bustam datang korban langsung dibawa ke Rumah Sakit BARI untuk mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut.
Karena terlihat korban mengalami memar di wajah, leher, dan bibir bengkak.
Bahkan, menurut cerita warga yang dia terima pelaku hendak melindas putrinya pakai sepeda motor Honda PCX yang dirampas.
"Pertama dicekik sama pelaku terus jatuh dari motor, dan dipukul. Kata warga iya mau dilindas tapi keburu warga datang pelaku langsung kabur," ungkapnya.
Pelaku yang merupakan pacar korban, ternyata juga teman satu sekolah namun beda kelas dengan korban.
Bustam menduga kejadian ini seperti sudah direncanakan pelaku.
"Satu sekolah sama anak saya dan dia itu ngajak keliling dulu kan, barangkali sudah direncanakan sama dia (pelaku)," tandasnya.
Tidak sampai 1x24 jam Satreskrim Polrestabes mengamankan Siswa SMP Palembang Aniaya Pacar dengan mencekik dan memukul hingga merampas motor dan handphone korban.
Pelaku MR (14) diamankan Unit Pidum dan Tekab 134 ketika berada di rumah neneknya di Jalan Pertahanan, wilayah Plaju.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, kronologi peristiwa berawal dari tersangka MR mengajak RR bertemu di Lorong Jama-jama, Kelurahan Bagus Kuning.
Keduanya lalu mengendarai sepeda motor dengan posisi MR yang mengendarai motor sementara RR dibonceng.
"Kunci motor dipegang oleh RR ketika mereka sedang berboncengan sepeda motor. Kunci motor disimpan korban di saku celananya," ujar Haris saat dikonfirmasi, Minggu (23/7).
Lalu saat di TKP korban hendak meminta handphone-nya yang diletakkan di dashboard (laci) sepeda motor, untuk menghubungi kakak korban tapi dilarang pelaku.
"Pelaku melarang dan langsung memberhentikan sepeda motor. Lalu membalikkan badan sambil mencekik leher korban hingga terjatuh dari motor," terangnya.
Tak sampai disitu, bahkan sampai korban jatuh pelaku kembali mencekik korban sambil memukul wajah korban beberapa kali.
"Korban dicekik dan dipukul sampai tak berdaya sementara pelaku melarikan diri dengan membawa motor beserta kunci motor dan handphone korban," katanya.
Motor dan handphone korban yang dibawa lari oleh pelaku turut diamankan. Pelaku dikenakan pasal 365 KUHP dan polisi masih mendalami dan melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Siswa SMP di Palembang Begal Motor Pacar, Korban Dipukuli
| Source | : | Tribunsumsel.com |
| Penulis | : | Uje |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR