Find Us On Social Media :

Indonesia Bisa Masuk Kalender MotoGP Tahun 1996 Karena Kontribusi Bambang Gunardi

By Arseen, Jumat, 31 Agustus 2018 | 16:56 WIB
Bambang Gunardi memiliki jabatan penting sebagai Juri di MotoGP (Dokumentasi Tabloid OTOMOTIF)

MOTOR Plus-online.com - Bambang Gunardi, tokoh otomotif Indonesia, yang meninggal Kamis malam (30/8/2018) ikut andil dalam membawa MotoGP ke Indonesia.

Pada sidang tahunan di Athena, Yunani, 18 Oktober 1997, Bambang Gunardi hadir sebagai duta dari Indonesia.

Bambang Gunardi pernah jadi orang tokoh penting di induk balap motor dunia (FIM/Federation Internaionale de Motocycliste).

Ia duduk di dalam komisi balap motor, kehadirannya tentu memberi banyak keuntungan bagi Indonesia.

(BACA JUGA: Tahun 2003 Bambang Gunardi Larang Tim Ini Balap di MotoGP, Kenapa?)

Saat itu Indonesia masuk dalam kalender GP Motor (kini disebut MotoGP) dan World Superbike.

Indonesia jadi tuan rumah MotoGP pada 1996 dan 1997, sementara World Superbike dari tahun 1994 sampai 1997.

Bambang Gunardi menjadi orang kedua Indonesia di FIM.

Sebelumnya ada Toddy Andries yang dipercaya menjadi komisi motocross.

“Saya mengganti posisi Jeff Amin dari Malaysia,” ucap Bambang Gunardi saat itu, seperti diberitakan Tabloid OTOMOTIF pada Oktober 1997.

Pemilik nama lengkap Theodorus Bambang Gunardi ini juga menjelaskan, setiap tahun formasi kepengurusan komisi di FIM ditinjau ulang.

Kepercayaan FIM kepada Bambang Gunardi memang tidak salah.

Ia punya pengalaman 10 tahun di balap motor, dari tahun 1960 sampai 1970.

(BACA JUGA: Cerita Bambang Gunardi Juri FIM Dapat Kado dari Valentino Rossi)

Selain balapan di negeri sendiri, ia juga sempat berlaga di berbagai negara seperti Sri Lanka, Johor (Malaysia) dan Singapura.

Kini tokoh yang pernah ikut andil membawa MotoGP dan World Superbike itu telah pergi selama-lamanya.

Theodorus Bambang Gunardi (Thio Tjang Djen) meninggal dunia dalam usia 77 tahun.

Selamat jalan Pak Bambang Gunardi, jasamu pada bidang olahraga otomotif di Tanah Air akan terus dikenang.