Find Us On Social Media :

Istimewa, Kontrak Penyelenggaraan Balap MotoGP Indonesia Kalahkan Thailand

By Reyhan Firdaus, Senin, 25 Februari 2019 | 19:35 WIB
Ilustrasi MotoGP Indonesia (Instagram/@sea.infra)

MOTOR Plus-online.com - Pernah hadir di tahun 1997, gelaran balap MotoGP akan kembali digelar di Indonesia.

Itu karena Dorna dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), sudah menekan kontrak untuk menggelar MotoGP di tahun 2021.

Lokasi sirkuitnya sendiri akan berada di Mandalika, Nusa Tenggara Barat, dengan panorama alam yang indah.

Selain itu, ada hal menarik yang membuat balap MotoGP di Indonesia, lebih istimewa dibanding negara lain seperti Thailand.

Baca Juga : Diduga Menghalangi Jalan, Pemotor Terlibat Duel dengan Driver Ojol, Sekali Pukul Terjungkal

Baca Juga : Bandung Gempar! Video Bentrokan Kelompok XTC Lawan Warga Pecah, Puluhan Pemuda Bawa Senjata

Biasanya, kontrak penyelenggaraan balap MotoGP, hanya diberikan Dorna selaku organisasi penyelenggara balapan MotoGP, hanya 3 tahun.

Seperti Thailand, yang diberikan jatah 3 tahun menggelar MotoGP di sirkuit Buriram.

Berbeda dengan Indonesia, yang diberikan hak istimewa oleh Dorna.

Apa hak istimewa itu? Rupanya jatah waktu penyelenggaraannya lebih panjang.

Baca Juga : Indonesia Siap Gelar MotoGP dan WSBK, Bos Dorna Kasih Komentar Mengejutkan

Itu karena Indonesia, diberi jatah menyelenggarakan balap MotoGP selama 5 tahun, dari tahun 2021 hingga 2026.

Hal ini diungkapkan  oleh Abdulbar M Mansoer, Direktur Utama ITDC di gedung Kemenpora, Senin (25/2).

Ia mengungkapkan beberapa alasan Dorna menyelenggarakan MotoGP di Indonesia selama 5 tahun.

"Karena mereka (Dorna) mungkin melihat, ke kami itu BUMN, sementara di Thailand swasta," ujar Mansoer.

Mandalika akan jadi tuan rumah MotoGP 2021. (Rungan Sport)

"Kedua, mungkin karena Indonesia pasar yang sangat seksi buat mereka, jadi mereka semakin lama semakin mau di sini," sambungnya.

Seperti kita tahu, penonton MotoGP di Indonesia sangat banyak.

Dari data Dorna saat presentasi, Indonesia menduduki peringkat kedua

Selain itu, pasar motor di Indonesia juga sangat tinggi, tentunya menarik buat para investor.

Baca Juga : Cuma Tercepat Ke-18 di Sesi Pramusim Qatar Hari Kedua, Lorenzo Curhat Begini

Lalu,  ITDC juga dipandang Dorna, bisa menyelenggarakan event MotoGP dengan sukses.

"ITDC merupakan pengusaha pariwisata yang sudah bepengalaman, sudah 30 tahun, jadi macam-macam lah pertimbangannya," jelasnya.

Mansoer pun optimis untuk kesiapan MotoGP 2021 nanti.

Karena pihak pemerintah, serta investor-investor yang terkait, sudah siap membantu untuk mendatangkan MotoGP ke Indonesia.