Find Us On Social Media :

Panas, Transportasi Online Dianggap Beban Negara oleh Pemerintah, Begini Penjelasan Pengamat

By M. Adam Samudra,Galih Setiadi, Minggu, 29 Maret 2020 | 12:25 WIB
Ilustrasi transportasi online. Kini banyak driver mengeluh sepi orderan akibat virus corona. (Tribunnews.com)

MOTOR Plus-online.com - Ganasnya virus corona membuat transportasi online terkena dampak besar.

Seperti beberapa driver ojek online mengeluh sepinya orderan akibat COVID-19.

Virus corona membuat pemerintah mengimbau agar masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.

Sehingga kegiatan belajar atau bekerja bisa dilakukan dari dalam rumah.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, PMI dan Puluhan Aparat Semprot Disinfektan di Kantor Bersama Samsat Jakarta Barat

Baca Juga: OJK Minta Bank dan Leasing Terapkan Relaksasi Kredit Terkait Wabah Corona, Adira Finance Kasih Jawaban Mengejutkan

Nah bagi driver ojol tentunya hal itu bisa mengurangi jumlah pemasukan.

Lantaran hanya sedikit orang yang masih beraktivitas di luar rumah.

Keadaan ini jelas membuat banyak driver ojol bingung.

Menanggapi hal ini, Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno punya jawaban mengejutkan.